Berita

Ketua Dewan LP3ES, Abdul Hamid/Repro

Politik

Jika Penyelenggara Pemilu Tidak Netral, Masyarakat Terus Dihantui Setiap 5 Tahun

SELASA, 13 FEBRUARI 2024 | 15:14 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penyelenggara pemilu diharapkan tetap netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024, agar demokrasi di Indonesia tidak cacat di mata hukum.

“Kami mengimbau, LP3ES sebagai komponen masyarakat sipil memohon mengimbau kepada seluruh pelaksana Pemilu KPU, Bawaslu, DKPP, bertindak netral,” kata Ketua Dewan Lembaga Penelitian, Pendidikan dan Penerangan Ekonomi dan Sosial (LP3ES) Jakarta Abdul Hamid (Gus Hamid) dalam diskusi virtual bertajuk "Resiko Polisi Tidak Netral", Selasa (13/2).

Menurutnya, jika penyelenggara pemilu tidak netral maka akan merusak citra sistem demokrasi di Indonesia.

“Jika tindakan tidak netral itu terjadi maka bukan hanya merusak demokrasi tapi adalah ini berarti menjadikan demokrasi disebut demokrasi sebagai alat penipuan,” katanya.

Hamid mengatakan jika demokrasi sudah dijadikan sebagai alat penipuan maka akan membuka pintu kejahatan secara terstruktur.

“Karena itu saya mohon di negeri ini sudah 77 tahun merdeka tapi kita bangsa ini masih terus dihantui setiap 5 tahun oleh ketidaknetralan sebuah pemilu, dan ini miris,” tegasnya.

Untuk itu, pihaknya meminta agar seluruh penyelenggara negara bersikap netral dalam Pemilu.

“Saya mengetuk hati supaya bersikap netral. Ini kita jadikan titik awal membangun demokrasi ke depan di Indonesia,” tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya