Berita

Presiden Kawulo Alit Indonesia (KAI), Ali Mahsun Atmo/RMOL

Politik

KAI Minta Prabowo-Gibran Hadirkan Badan Penerimaan Negara RI

JUMAT, 09 FEBRUARI 2024 | 00:58 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sejumlah masukan ditawarkan Kawulo Alit Indonesia (KAI) untuk Pasangan Capres-cawapres Nomor Urut 2, Prabowo- Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Salah satunya mendorong Prabowo-Gibran untuk melanjutkan hilirasasi serta membentuk Badan Penerimaan Negara secara khusus.

“Kita sepakat lanjutkan hilirisasi hadirkan Badan Penerimaan Negara RI sebagaimana program unggulan Prabowo-Gibran,” kata Presiden KAI, Ali Mahsun Atmo, ketika memberi sambutan di acara Rapimnas KAI Khusus, di Hotel Jayakarta, Jakarta Pusat, Kamis (8/2).

Menurutnya, Badan Penerimaan Negara penting dibentuk pemerintah untuk mengelola sumber keuangan negara dengan baik dan fokus dari dalam maupun luar negeri.

“Keberadaan Badan Penerimaan Negara sangat penting untuk mengait sumber daya summer keuangan negara yang masih berserakan di seluruh wilayah tanah air dan di luar negeri,” katanya.

Pihaknya mengajak agar seluruh rakyat menengah dan kecil mencoblos Prabowo-Gibran pada 14 Februari nanti, agar bisa melanjutkan program-program Presiden Joko Widodo.

“Untuk itulah saudara-saudara kita menyatukan tekad melanjutkan legasi kepemimpinan Jokowi kepada ekonomi rakyat, sebagai pimpinan, saya ketum KAI memerintahkan PKL seluruh tanah air 14 Februari coblos nomor dua Prabowo-Gibran satu putaran,” tutupnya.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

KPK Kembali Panggil Pramugari Tamara Anggraeny

Kamis, 13 Maret 2025 | 13:52

Ekonom: Hary Tanoe Keliru Bedakan NCD dan ZCB

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:53

UPDATE

Loyalis Jokowi, Jeffrie Geovanie Sangat Tidak Layak Gantikan Menteri BUMN Erick Thohir

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:22

Rapor IHSG Sepekan Lesu, Kapitaliasi Pasar Anjlok Rp215 Triliun

Sabtu, 15 Maret 2025 | 11:07

DJP: Pajak Ekonomi Digital Capai Rp33,56 Triliun hingga Akhir Februari 2025

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:47

Kualitas Hilirisasi Ciptakan Lapangan Kerja Lebih Luas

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:44

Pengacara Klaim Duterte Diculik karena Dendam Politik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:19

Harga Emas Antam Lebih Murah Hari Ini Usai Cetak Rekor Tertinggi

Sabtu, 15 Maret 2025 | 10:08

Menko Airlangga Ajak Pengusaha Gotong Royong

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:48

Fraksi PAN Salurkan 3.000 Paket Sembako untuk Rakyat

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:47

Universitas Columbia Cabut Gelar Akademik 22 Mahasiswa

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:34

Tanggapi Usulan Menhub, Kadin: Tidak Semua Usaha Bisa Terapkan WFA Saat Mudik

Sabtu, 15 Maret 2025 | 09:13

Selengkapnya