Berita

Deklarasi dukungan Serikat Buruh Nasionalis Indonesia (SBNI) ke Pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden Nomor Urut 1, Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (26/1)/Ist

Politik

Siap Rombak Aturan Perburuhan, Visi Amin Sejalan dengan SBNI

SABTU, 27 JANUARI 2024 | 02:21 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Setelah sekian lama menimbang-nimbang, Serikat Buruh Nasionalis Indonesia (SBNI) akhirnya secara resmi mendeklarasikan dukungan kepada Pasangan Calon Presiden-Wakil Presiden Nomor Urut 1, Anies Rasyid Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin).

Deklarasi dukungan disampaikan Ketua Umum SBNI Wagimoen didampingi sejumlah pengurus pusat dan pengurus daerah SBNI kepada Co-Captain Timnas AMIN Moh. Jumhur Hidayat di kawasan Jakarta Selatan, Jumat (26/1) sore.

Ketua Umum SBNI Wagimoen menyatakan pihaknya mendukung paslon Amin karena visi dan misinya sejalan dengan perjuangan SBNI. Di antaranya penegakan hukum terkait UU Ciptaker yang tajam ke bawah tumpul ke atas.

"Oleh karena itu kami menginginkan perubahan agar buruh dapat keadilan dan sejahtera," tegas Wagimoen seraya menambahkan, selama ini SBNI belum pernah mendukung paslon manapun.

Sementara itu, Co-Captain Timnas Amin Moh. Jumhur Hidayat dalam sambutannya mengemukakan, kaum buruh melihat Anies memiliki kemauan meningkatkan kesejahteraan buruh.

“Seperti saat dia jadi Gubernur DKI yang menaikkan UMR dengan kenaikan lebih dari 6 kali lipat dari kenaikan yang ditetapkam Joko Wododo melalui OP 36, karena Anies menggunakan UU kekhususan DKI Jakarta,” tegas Jumhur.

Menurut Ketua Umum KSPSI itu, kaum nasionalis seharusnya  menangis jika melihat rezim saat ini. Menurutnya, tukang cat dan besi cangkul saja impor dari luar negeri.

Karena itu, Jumhur mengajak anggota SBNI untuk melampiaskan kemarahan dengan mencoblos Amin pada 14 Februari nanti.

"Jika Amin menang peraturan perburuhan pasti akan dirombak," tegasnya lagi.
 
Untuk itu, Co-Captain Timnas Amin meminta seluruh jajaran SBNI berjuang memenangkan Amin dalam Pilpres nanti.

"Ada 58 juta buruh di tanah air, kalau dengan keluarganya mereka kompak pilih AMIN menang kita," beber Jumhur.

Acara deklarasi dukungan SBNI untuk AMIN itu dihadiri sejumlah tokoh buruh, di antaranya Rudi HB Dhamam (GSBI), Daeng Wahidin (PPMI).

Bersamaan dengan deklarasi tersebut SBNI menyatakan bergabung dalam Poros Buruh untuk Perubahan dan akan bergerak memenangkan Amin dalam Pilpres 2024.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya