Berita

Komunitas Pendukung Ganjar-Mahfud (Kopi Gama) Gus Paox Iben Mudhaffar (kanan)/Net

Politik

Gus Paox Iben: Gen Z itu Subjek, Bukan Objek Pemilu

RABU, 24 JANUARI 2024 | 20:36 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Gen Z adalah generasi digital native yang seharusnya tidak diposisikan sebagai objek dalam gelaran Pemilu 2024. Tetapi, mereka adalah subjek yang sesungguhnya.

Dikatakan Komunitas Pendukung Ganjar-Mahfud (Kopi Gama) Gus Paox Iben Mudhaffar, memposisikan Gen Z sebagai subjek politik juga sebagai landasan mewujudkan Indonesia Emas 2045.

"Kita punya program Indonesia Emas 2045, di mana pada kurun itu terjadi ledakan populasi yang didominasi oleh orang-orang muda, atau kita sebut sebagai Gen Z," ujar Gus Paox Iben kepada wartawan, Rabu (24/1).


Ulama berambut gimbal ini, katanya, pada pemilu 2024 jumlah pemilih muda diperkirakan 68 juta atau mendekati seperempat jumlah penduduk.

"Tetapi ada paradigma yang salah bagaimana orang-orang ini, terutama kekuasaan itu menempatkan Gen Z sebagai generasi yang tidak paham apa-apa atau generasi ikut-ikutan," tuturnya.

Menurutnya, Gen Z bukan orang bodoh, bukan anak-anak yang bodoh. Gen Z adalah generasi yang referensinya sangat luas.

Menurutnya, paradigma ini harus didesakkan sebagai agenda kebudayaan.

"Bahwa Indonesia emas itu bisa dicapai ketika Gen Z atau generasi-generasi penerus ini juga memiliki skill, knowledge, wawasan, dan kepedulian," pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya