Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Cadangan Devisa Desember 2023 Naik, Tembus Rp2.290 Triliun

RABU, 17 JANUARI 2024 | 16:46 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Cadangan devisa Indonesia tercatat mengalami peningkatan pada akhir Desember 2023 menjadi 146,4 miliar dolar AS atau setara Rp2.290 triliun.

Laporan tersebut disampaikan Gubernur Bank Indonesia (BI), Perry Warjiyo, dalam konferensi pers hasil Rapat Dewan Gubernur Januari 2024, Rabu (17/1).

"Posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Desember 2023 tercatat meningkat menjadi 146,4 miliar dolar," kata Perry dalam laporannya.

Cadangan tersebut, kata Perry, setara dengan pembiayaan 6 bulan impor, atau 6,5 bulan impor dan pembayaran utang luar negeri pemerintah.

Artinya, jumlah cadangan itu jauh berada di atas standar internasional yang telah ditetapkan.

"Jumlah cadangan devisa tersebut jauh berada di atas standar kecukupan inter yaitu sekitar 3 bulan impor," jelas Perry.

Adapun dengan devisa pada tahun 2023 tercatat meningkat secara signifikan dibandingkan cadangan pada periode yang sama di 2022 yang hanya mencapai 137,2 miliar dolar AS.

Lebih lanjut, gubernur BI itu dalam laporannya juga mengatakan bahwa neraca perdagangan Indonesia pada 2024 ini diramal akan surplus, dengan defisit rendah.

"Pada tahun 2024, nearaca perdagangan diperkirakan surplus dengan defisit rendah sebesar 0,1-0,5 persen dari PDB," tuturnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya