Berita

Tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) bantu korban bencana longsor di Subang, Jawa Barat/Ist

Nusantara

Respons Korban Bencana Longsor, BAZNAS Terjunkan Tim BTB ke Subang

MINGGU, 14 JANUARI 2024 | 04:11 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI melalui tim BAZNAS Tanggap Bencana (BTB) Kabupaten Subang sigap merespons kejadian tanah longsor yang melanda wilayah di Kabupaten Subang.

Tanah longsor terjadi di Kampung Cipondok, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, pada Minggu (7/1). Longsor akibat hujan dengan intensitas tinggi itu terjadi sekitar pukul 17.30 WIB waktu setempat.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Subang, setidaknya 40 rumah warga terancam pergerakan tanah akibat kejadian tanah longsor di Desa Cipondok tersebut, dan sekitar 300 warga mengungsi di titik pengungsian Majlis Ta’lim Bantar.

Merespons hal tersebut, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan mengatakan, tim BTB yang diterjunkan langsung datang ke lokasi longsor yang berada di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang.

"Tim BAZNAS Tanggap Bencana Kabupaten Subang segera bergerak untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak," ujar Saidah melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu (13/1).

Saidah menerangkan, upaya tersebut mencakup distribusi logistik untuk dapur umum di lokasi terdampak serta pendistribusian makanan siap saji kepada para penyintas.

"Ini merupakan kewajiban kami untuk memberikan bantuan secepatnya kepada saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana ini. Distribusi logistik dan makanan siap saji merupakan langkah awal kami dalam membantu meringankan beban mereka," ucap Saidah.

Saidah menyatakan, dalam penanggulangan bencana ini, BAZNAS juga bekerja sama dengan pihak-pihak terkait, termasuk lembaga-lembaga lokal dan relawan setempat, untuk memastikan bantuan yang diberikan dapat mencapai sasaran dengan cepat dan efektif.

"BAZNAS berkomitmen untuk terus memberikan dukungan dan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, terutama dalam kondisi darurat seperti ini. Semoga bantuan yang kami salurkan dapat memberikan sedikit kelegaan dan harapan bagi para korban," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya