Berita

Prabowo Subianto dan Anies Baswedan dalam debat capres di Istora Senayan/RMOL

Politik

Kata Anies, Paparan Prabowo soal Kerjasama Selatan-Selatan Bisa Dicari di Google

MINGGU, 07 JANUARI 2024 | 20:57 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pemaparan calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto tentang tindak lanjut kerjasama Selatan-Selatan yang diinisiasi Indonesia pada tahun 1955, dianggap capres nomor urut 1, Anies Baswedan, sebagai penjelasan yang bisa dicari publik melalui internet.  

Anies menyampaikan hal tersebut saat merespons pemaparan Prabowo dalam segmen pertanyaan panelis, dalam debat capres ketiga di Hall Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu malam (7/1).

Dalam paparannya, Prabowo menyebut Indonesia sebagai teladan bagi negara-negara dunia bagian Selatan. Dia memberikan contoh negara-negara yang mencontoh keberhasilan tata kelola sumber daya di dalam negeri.

"Kita sekarang pun sudah menjadi panutan bagi banyak negara Afrika. Begitu banyak negara di Afrika sekarang melihat ke kita, datang ke kita, belajar dari kita, karena kita dianggap negara selatan yang berhasil," ucap Prabowo.

"Inflasi rendah, pertumbuhan masih ada, neraca perdagangan kita bagus, surplus perdagangan mungkin lima tahun berturut-turut. Kita sekarang jadi panutan," sambungnya menegaskan.

Materi penyampaian Prabowo itu dianggap Anies sebagai sesuatu ilusi, atau sama sekali tidak menjelaskan langkah-langkah ke depan untuk menindaklanjuti kerjasama dengan berbagai negara dunia bagian Selatan yang dimulai pada era Presiden pertama RI, Ir. Soekarno.

"Penjelasan tadi tidak menggambarkan tentang peran Indonesia di Selatan-Selatan. Itu hanya menggambarkan, tentang apa yang disampaikan Pak Prabowo, adalah bagaimana kita membangun Indonesia," tutur Anies.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berpendapat, keberhasilan suatu negara tidak lantas bisa dijadikan contoh bagi negara lain. Melainkan, seharusnya diperjelas terkait langkah konkret untuk langkah yang akan dibuat untuk ke depannya.

"Ketika kita membangun dengan baik tidak harus menjadi contoh. Yang harus dilakukan adalah seperti yang dilakukan di era Bung Karno, pada waktu itu  Ali Sastroamidjojo, apa yang dikerjakan? Merangkul semua, membawa apa yang menjadi agenda Selatan-Selatan, bukan menceritakan agenda kita," singgungnya.

Oleh karena itu, Anies menganggap jawaban Prabowo atas pertanyaan terkait apa strategi paslon untuk menyusun peta jalan yang lebih konkret dalam memperkuat kerjasama Selatan-Selatan, tidak jelas.

"Semua orang bisa baca di Google tentang apa yang kita kerjakan," tandas Anies.


Populer

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

60 Pegawai Main Judol, Pimpinan KPK: Cuma Iseng

Jumat, 02 Agustus 2024 | 08:23

Edi Slamet Irianto, Kandidat Kepala BPN Berjuluk Hand of Midas

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 11:32

Putra Putri TNI-Polri Minta Polisi Tangkap Alvin Lim

Sabtu, 03 Agustus 2024 | 02:24

Ramalan Rocky Gerung: 30 Hari ke Depan Krisis Beras Berubah Jadi Krisis Sosial

Jumat, 02 Agustus 2024 | 22:43

BHS Kritisi Usul Muhadjir soal Opsi Nasi Jagung di Program Makan Gratis

Rabu, 07 Agustus 2024 | 02:44

UPDATE

Ingat, Per Hari Ini Harga Pertamax Naik

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 01:55

Gandeng Le Minerale, Masjid Istiqlal Dukung Kemajuan Produk Indonesia

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 01:41

Banyak Warga Belum Punya KTP-El Bikin KPUD Boven Digoel Khawatir

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 01:34

Fenomena Kotak Kosong dalam Pilkada Bisa Menghemat Biaya

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 01:02

Dibagi 2 Tahap, TNI Berangkatkan Nakes Ke Gaza Untuk Misi Kemanusiaan

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 00:59

Veddriq Leonardo Berharap Atlet Indonesia Ikuti Jejaknya

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 00:58

Rizki Juniansyah Sempat Tak Tahu Pecahkan Rekor Olimpiade

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 00:41

Yenny Wahid: Kemenangan Veddriq Leonardo Hadiah Luar Biasa untuk HUT RI ke-79

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 00:26

Ridwan Kamil Bisa Menang di Jakarta Kalau Lawan Kotak Kosong

Sabtu, 10 Agustus 2024 | 00:11

Krakatau Posco Didemo Akibat Rusak Lingkungan

Jumat, 09 Agustus 2024 | 23:33

Selengkapnya