Berita

Rektor Universitas Islam Gaza, Sufyan Tayeh/Net

Dunia

Rektor Universitas Gaza Tewas Dibom Israel

MINGGU, 03 DESEMBER 2023 | 13:58 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kabar duka kembali datang dari Jalur Gaza. Pada Sabtu (2/12), seorang Rektor Universitas Islam Gaza, Sufyan Tayeh bersama keluarganya dilaporkan meninggal dunia akibat terkena serangan bom Israel.

Mengutip laporan Anadolu Agency, Tayeh tewas dalam serangan udara yang dilancarkan Israel di  daerah Al-Faluja di Jabalia di timur laut Jalur Gaza.

"Akademisi dan Rektor Universitas Islam Dr Sufian Tayeh dan keluarganya menjadi martir hari ini akibat serangan udara pendudukan (Israel) di wilayah Faluja di Gaza,” ungkap laporan tersebut.

Menurut Jaringan Berita Quds, Tayeh pada tahun 2021 tergolong dalam 2 persen peneliti terbaik di dunia.

Lahir pada tahun 1971 di Gaza utara, Tayeh adalah seorang peneliti di bidang fisika dan matematika terapan.

Setelah gencatan senjata enam hari berakhir pada Jumat (1/12), tentara Israel kembali mengebom Jalur Gaza.

Pada Sabtu (2/11), Kementerian Kesehatan Gaza di bawah Hamas mengatakan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza telah melonjak menjadi 15.207 sejak pecahnya konflik pada 7 Oktober.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya