Berita

Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, M. Said Didu/Net

Politik

Said Didu: Pilih Mana, Bangun IKN Rp500 T atau 10 Kota di Kalimantan Rp200 T?

SELASA, 28 NOVEMBER 2023 | 07:58 WIB | LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO

Pembangunan ibukota negara (IKN) kembali jadi pergunjingan di awal masa kampanye Pilpres 2024. Ambisi membangun Nusantara dinilai kurang bermanfaat bagi masyarakat.

Terbaru, mantan Sekretaris Kementerian BUMN, M. Said Didu membandingkan pembangunan IKN dengan pengembangan 10 kota, yang dananya lebih murah.

Berdasarkan data World Bank, Said Didu mencatat bahwa untuk membuat 14 kota besar menjadi maju dibutuhkan dana sebanyak Rp180 triliun. Sedangkan dana membangun IKN akan menghabiskan dana Rp466 triliun.

Artinya, dana pembangunan IKN bisa dimanfaatkan untuk memajukan lebih dari 30 kota di Indonesia.

“Pilih mana? Membangun IKN yang akan diserahkan (ke) asing dan pengusaha dengan bebas pajak dan HGB 190 tahun, akan habiskan uang rakyat minimum sekitar Rp500 triliun,” tanya Said Didu lewat akun media sosial X, Selasa (28/11).

Sementara pilihan kedua adalah membangun 10 kota dengan menghabiskan dana hanya Rp200 triliun dan bisa bermanfaat bagi ratusan juta penduduk perkotaan.

“Atau, membangun 10 kota di Kalimantan untuk seluruh rakyat, hanya habiskan sekitar Rp200 triliun?” tutupnya.

Populer

Seluruh Fraksi di DPR Kompak Serang Kejagung soal Tom Lembong

Rabu, 13 November 2024 | 18:01

Kapolri Mutasi 55 Pati dan Pamen, Ada 3 Kapolda Baru

Selasa, 12 November 2024 | 23:52

Berkinerja Buruk, Kadis Parekraf Layak Diganti

Rabu, 13 November 2024 | 00:20

"Geng Judol" di Komdigi Jadi Gunjingan sejak Bapak itu Jabat Menteri

Rabu, 06 November 2024 | 07:53

Dedi Prasetyo Dapat Bintang Tiga jadi Irwasum, Ahmad Dofiri Wakapolri

Selasa, 12 November 2024 | 22:50

Tak Terima Dikabarkan Meninggal, Joncik Laporkan Akun Facebook "Lintang Empat Lawang" ke Polisi

Kamis, 07 November 2024 | 06:07

Musa Rajekshah Dorong Pemetaan Potensi dan Keunggulan Desa

Kamis, 07 November 2024 | 21:43

UPDATE

Pria Gagal Nyaleg Sampai Nekat Bunuh Diri Depan MA Brasil

Jumat, 15 November 2024 | 14:03

Ijazah Pesantren Harus Diakui Negara Tanpa Syarat

Jumat, 15 November 2024 | 13:55

Rumah Tokoh Asal Riau Dilelang Bank Gara-gara Debiturnya Ngemplang Kedit

Jumat, 15 November 2024 | 13:54

Indonesia Dorong Pengoptimalan Pemanfaatan IK-CEPA untuk Tingkatkan Kinerja Perdagangan

Jumat, 15 November 2024 | 13:45

Pemprov DKI Pastikan Program Bansos Tak Berkaitan dengan Dukungan Pilkada

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dipimpin Puan, Rapat Persiapan Uji Kelayakan Capim KPK Tertutup

Jumat, 15 November 2024 | 13:36

Dialog Kebangsaan Hari Pahlawan: Jejak Sejarah Lagu Indonesia Raya dan Inspirasi Membangun Nasionalisme

Jumat, 15 November 2024 | 13:31

Regulasi IPS Biang Kerok Kemurkaan Peternak Sapi Perah

Jumat, 15 November 2024 | 13:19

Permintaan Baterai Naik, Komatsu Jepang Tingkatkan Investasi di AS

Jumat, 15 November 2024 | 13:01

Citra Kejaksaan Bisa Terpuruk Jika Tidak Koreksi Diri

Jumat, 15 November 2024 | 12:59

Selengkapnya