Berita

Kornas JPPR, Nurlia Dian Paramita/RMOL

Politik

Elite Hembuskan Isu Kecurangan Pemilu, JPPR: Makin Mempersuram Situasi

JUMAT, 17 NOVEMBER 2023 | 12:46 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Isu kecurangan dalam pemilihan umum (Pemilu) 2024 dinilai tak berdasar oleh Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR).

Koordinator Nasional (Kornas) JPPR, Nurlia Dian Pramita menjelaskan, isu kecurangan Pemilu 2024 terkesan politis karena dibunyikan beberapa elite politik saja.

"Bahkan, isu kecurangan pemilu tersebut tidak ditindaklanjuti dengan upaya penegakan hukum yang tersedia," ujar Paramita kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (17/11).

Menurut sosok yang kerap disapa Mita itu, elite politik yang membunyikan isu kecurangan harus bertanggung jawab apabila yang dia lakukan memberikan dampak terhadap jalannya proses Pemilu 2024.

"Sebab, munculnya isu dugaan kecurangan pemilu yang dinarasikan oleh sebagian elite politik akan semakin mempersuram situasi pemilu yang sebentar lagi hendak memasuki tahapan kampanye," tuturnya.

Di samping itu, isu kecurangan pemilu juga berpotensi memecah belah masyarakat, karena isu itu berpeluang besar dimanfaatkan salah satu pendukung pasangan calon Pilpres 2024.

"Jangan sampai masyarakat dikorbankan dengan ‘gimmick politik’ yang dapat menyulut api pendukung salah satu calon yang merasa dicurangi untuk berkonflik dengan pendukung calon lainnya yang diduga melakukan kecurangan," demikian Mita menambahkan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya