Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Timur Tengah Bergejolak, Qantas Naikkan Tarif Domestik dan Internasional

SENIN, 23 OKTOBER 2023 | 12:40 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Maskapai Australia, Qantas, menaikkan tarif penerbangan domestik dan internasional sebesar 3,5 persen.

Kenaikan tarif yang diakibatkan melonjaknya biaya bahan bakar juga akan diterapkan oleh anak perusahaan Jetstar sebesar 3 persen.

Pengumuman terbaru datang di tengah ketegangan di Timur Tengah dan faktor ekonomi yang lebih luas, termasuk melemahnya dolar Australia, yang diperkirakan akan membuat harga bahan bakar tetap tinggi untuk beberapa waktu.

?Keith Tonkin dari Aviation Projects mengatakan langkah tersebut tidak diharapkan. Namun, dalam situasi saat ini langkah tersebut adalah keputusan yang harus mereka lakukan.

“Harga bahan bakar masih naik dan ada ketidakpastian di dunia,” kata Keith Tonkin dari Aviation Projects, seperti dikutip dari 9News, Minggu (22/10).

Kenaikan harga tiket pesawat akan berlaku untuk pemesanan yang dilakukan mulai tanggal 27 Oktober mendatang.

Qantas – yang menguasai lebih dari 60 persen pasar lokal – pertama kali menandai potensi kenaikan harga tiket pesawat bulan lalu ketika mereka mengungkapkan bahwa tagihan bahan bakar bisnis untuk paruh pertama tahun 2024 kemungkinan akan meningkat. Mereka juga memperkirakan dampak akibat nilai tukar mata uang asing.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya