Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Bantu Ringankan Beban Warga, Pemerintah Singapura Kucurkan Dana Hingga Rp 12 Triliun

KAMIS, 28 SEPTEMBER 2023 | 17:13 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam upaya membantu warga menghadapi kenaikan biaya hidup, Kementerian Keuangan Singapura berencana mengeluarkan dana bantuan tambahan sebesar 1,1 miliar dolar Singapura atau Rp 12 triliun.

Dalam sebuah pengumuman yang dikeluarkan pada Kamis (28/9), Kemenkeu Singapura mengatakan paket dana tersebut mencakup pembayaran tambahan hingga 200 dolar Singapura (Rp 2,2 juta) untuk 2,5 juta warga dewasa.

"Kurang dari setengah penduduk Singapura masing-masing mendapat dana tambahan sebesar 200 dolar Singapura yang akan cair Desember tahun ini," bunyi pengumuman tersebut, seperti dikutip The Star.

Pada Juni lalu, pemerintah Singapura mengumumkan bahwa pihaknya telah mengalokasi dana bantuan untuk warga sebanyak 1,5 miliar dolar Singapura (Rp 17 triliun).

Meski inflasi pada bulan Agustus telah menurun dari 5,5 persen menjadi 3,4 persen, tetapi menurut Kemenkeu Singapura biaya hidup warga tetap mengalami kenaikan harga.

Karena kondisi tersebut, Kemenkeu Singapura menurunkan perkiraan pertumbuhan PDB 1,5 persen dari 2,5 persen sebelumnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya