Berita

Penandatanganan kontrak Disadal dengan PT. Tesco Indomaritim, PT. Palindo Marine, dan PT. Noahtu Shipyard sebagai mitra penyedia barang/Ist

Pertahanan

Capai Kemandirian Alutsista, TNI AL Komitmen Dukung P3DN

KAMIS, 21 SEPTEMBER 2023 | 05:01 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Sesuai dengan kebijakan pemerintah untuk pemulihan ekonomi nasional, Dinas Pengadaan TNI Angkatan Laut (Disadal) bertekad mendukung sepenuhnya memprioritaskan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).

Hal itu dilakukan melalui Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) serta mengurangi penggunaan barang impor dalam setiap pembangunan kapal atau alat apung di lingkungan Angkatan Laut.

Kepala Disadal Laksamana Pertama TNI Widiyantoro menyampaikan bahwa perencanaan pembangunan kekuatan TNI AL secara umum disusun dalam tahapan perencanaan postur untuk jangka panjang, rencana strategis (Renstra) untuk jangka menengah dan rencana kerja (Renja) untuk jangka pendek.

“Proses penyusunan rencana kerja hingga menjadi DIPA merupakan mekanisme alur perencanaan anggaran yang sistematis selama satu tahun, sehingga diharapkan rencana kerja yang tersusun akan tepat sasaran sesuai dengan perencanaan jangka menengah maupun jangka panjang yang telah ditetapkan,” ungkap Kadisadal dalam keterangan tertulis, Rabu (20/9).

Disadal sebagai PPK bekerja sama dengan PT. Tesco Indomaritim, PT. Palindo Marine, dan PT. Noahtu Shipyard sebagai mitra penyedia barang dan jasa yang merupakan simbolisasi dimulainya proses fisik pengadaan dua unit special mission combat boat.

Nilai kontrak masing-masing untuk special mission combat boat dari PT. Tesco Indomaritim sebesar Rp 26.964.500.000, special mission combat boat dari PT. Palindo Marine sebesar Rp 26.963.000.000, dan satu unit Harbour Tug dari PT. Noahtu Shipyard dengan nilai kontrak sebesar Rp 79.900.000.000.

“Saya berharap dalam pengadaan dua unit special mission combat boat dan satu unit Harbour Tug TA. 2023 ini para galangan kapal mampu meningkatkan P3DN," imbuh dia.

"Sehingga dukungan kita terhadap program pemerintah dapat terlaksana, serta target dan cita-cita pemerintah dalam kemandirian industri pertahanan dan meningkatkan perekonomian dapat terealisasi," pungkas Laksma TNI Widiyantoro.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya