Berita

Bendera Norwegia/Net

Dunia

Diduga Mata-mata, Mahasiswa Malaysia Ditangkap Norwegia

SELASA, 12 SEPTEMBER 2023 | 12:39 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Seorang mahasiswa asal Malaysia dilaporkan telah ditangkap oleh otoritas Norwegia karena diduga menjadi mata-mata.

Mahasiswa berusia 25 tahun itu ditangkap karena dicurigai melakukan spionase, termasuk penyadapan ilegal melalui berbagai perangkat teknis.

Mengutip lembaga penyiaran publik Norwegia NRK, The Straits Times pada Selasa (12/9) melaporkan bahwa pria tersebut berasal dari Malaysia namun tidak ada kecurigaan bahwa Malaysia terlibat.

Badan intelijen kepolisian Norwegia, yang dikenal dengan singkatan PST, mengatakan kepada media Norwegia bahwa pria tersebut didakwa di pengadilan pada Minggu (10/9) dengan tuduhan spionase dan operasi intelijen.

Dia diduga berkeliling atau parkir di dekat kantor perdana menteri, kementerian pertahanan, dan kantor pemerintah lainnya di Oslo dengan mobil sewaan, dan mencoba memanfaatkan komunikasi elektronik mereka.

Sejauh ini identitas pria tersebut belum diungkap. Namun ia mengaku tidak bersalah selama pemeriksaan awal polisi.

“Kami tidak begitu tahu apa yang kami hadapi. Kami berada dalam fase penyelidikan yang kritis, awal, dan rentan,” kata pengacara PST, Thomas Blom.

Polisi telah menyita sejumlah perangkat elektronik pembawa data dari pria tersebut, yang kini sedang diselidiki PST.

“Dia (tersangka) didakwa menggunakan instalasi teknis untuk intelijen sinyal ilegal," lanjut Blom.

Meski dinyatakan sebagai mahasiswa, pria tersebut tidak terdaftar di lembaga pendidikan di Norwegia, dan telah tinggal di Norwegia dalam waktu yang relatif singkat.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Sukses Amankan Pilkada, DPR Kasih Nilai Sembilan Buat Kapolri

Jumat, 29 November 2024 | 17:50

Telkom Innovillage 2024 Berhasil Libatkan Ribuan Mahasiswa

Jumat, 29 November 2024 | 17:36

DPR Bakal Panggil Kapolres Semarang Imbas Kasus Penembakan

Jumat, 29 November 2024 | 17:18

Pemerintah Janji Setop Impor Garam Konsumsi Tahun Depan

Jumat, 29 November 2024 | 17:06

Korsel Marah, Pesawat Tiongkok dan Rusia Melipir ke Zona Terlarang

Jumat, 29 November 2024 | 17:01

Polri Gelar Upacara Kenaikan Pangkat, Dedi Prasetyo Naik Bintang Tiga

Jumat, 29 November 2024 | 16:59

Dubes Najib Cicipi Menu Restoran Baru Garuda Indonesia Food di Madrid

Jumat, 29 November 2024 | 16:44

KPU Laksanakan Pencoblosan Susulan di 231 TPS

Jumat, 29 November 2024 | 16:28

Kemenkop Bertekad Perbaiki Ekosistem Koperasi Kredit

Jumat, 29 November 2024 | 16:16

KPK Usut Bau Amis Lelang Pengolahan Karet Kementan

Jumat, 29 November 2024 | 16:05

Selengkapnya