Berita

Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, usai ditemui Yenny Wahid di kediamannya di Jakarta, Rabu (6/9)/RMOL

Politik

Pertimbangkan Dukung Prabowo, Yenny Wahid: Saya Lama Kalau Buat Keputusan, Tetapi Sekali Buat Pasti Setia

KAMIS, 07 SEPTEMBER 2023 | 00:20 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, Yenny Wahid, menilai sosok Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan RI, Prabowo Subianto, sangat dibutuhkan untuk kepemimpinan nasional ke depan.

Hal itu disampaikan Yenny usai bertemu Prabowo di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu malam (6/9).

“Kenapa kita butuh figur seperti Prabowo? Karena saya percaya setiap zaman membutuhkan pemimpinnya,” kata Yenny.


Pemilik nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh itu menjelaskan, setiap presiden memiliki eranya masing-masing. Ia mencontohkan presiden pertama RI, Soekarno, sebagai presiden revolusioner dari zaman penjajahan yang diteruskan oleh presiden-presiden selanjutnya.

“Pak Harto kita butuh pemimpin yang membangun pascakemerdekaan, Pak Habibie beliau memberikan imajinasi tentang negara berbasis teknologi, Gus Dur memberikan pondasi tentang demokrasi dan kesetaraan bagi semua,” tutur Yenny.

“Bu Mega mengutamakan populisme dalam kebijakan pemerintahan beliau, Pak SBY kembali memberikan stabilitas ekonomi dan politik dan memberikan contoh bagaimana jenderal TNI bisa ikut kontestasi demokrasi, Pak Jokowi ini memulai take off industrialisasi,” sambungnya.

Yenny menambahkan, pemimpin selanjutnya harus meneruskan program-program dari presiden sebelumnya. Di mana salah satu tantangan presiden ke depan adalah mengenai geopolitik, terkait adanya ketegangan di wilayah yang dekat dengan Indonesia.

“Pemimpin yang akan memimpin Indonesia ke depan harus mengerti geopolitik, orang yang punya strategic thinking,” imbuhnya.

Nah, Yenny menyebut sosok Prabowo memiliki hal tersebut, yang membuatnya pantas untuk meneruskan kepemimpinan sebelumnya.

“Saya rasa orang seperti Pak Prabowo ini punya kemampuan seperti itu. Maka wajib bagi saya, sebagai representasi kelompok Gus Dur, untuk berkomunikasi intens dengan Mas Bowo untuk mendengarkan kebijakan-kebijakan beliau dan memberikan aspirasi kita tentang bentuk negara ke depan harus seperti apa,” tuturnya.

Menurut Yenny, Prabowo adalah capres prioritas teratas untuk didukung karena sudah ada kesamaan visi.

Atas dasar itu ia menyatakan bakal mempertimbangkan dukungannya dan lebih dulu akan berziarah ke makam sang ayah. Sebab, dalam setiap pengambilan keputusan, Yenny terbiasa mematangkannya lebih dahulu.

“Saya lama kalau buat keputusan, tapi sekali buat keputusan saya setia,” demikian Yenny.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya