Berita

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan/Net

Dunia

AS Wanti-wanti Korut agar Tidak Kirim Senjata untuk Bantu Rusia

RABU, 06 SEPTEMBER 2023 | 09:09 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Amerika Serikat kembali mendesak Korea Utara untuk tidak memberikan senjata mematikan apa pun kepada Rusia, atau akan menerima konsekuensi seandainya itu tetap dilakukan.

Penasihat Keamanan Nasional AS Jake Sullivan mengatakan pada Selasa (6/9), meskipun tidak ada indikasi bahwa Korea Utara telah memberikan senjata dalam jumlah besar kepada Rusia, perundingan tentang senjata Rusia dan Korea Utara telah begitu aktif dan mengalami kemajuan.

“Menyediakan senjata kepada Rusia untuk digunakan di medan perang, untuk menyerang silo gandum dan infrastruktur pemanas di kota-kota besar saat kita memasuki musim dingin, tidak akan memberikan dampak yang baik bagi Korea Utara dan mereka akan membayar harga untuk hal ini di komunitas internasional," kata Sullivan pada konferensi pers di Gedung Putih, seperti dikutip dari Yonhap, Rabu (6/9).

Sebelumnya, sejumlah media memberitakan rencana pemimpin Korea Utara Kim Jong-un untuk melakukan perjalanan ke Rusia dan bertemu dengan Presiden Vladimir Putin dalam rangka membahas kemungkinan kesepakatan senjata antara kedua negara.

Sullivan membenarkan sebagian laporan tersebut dengan mengatakan bahwa pemimpin Korea Utara yang tertutup tersebut mempunyai ekspektasi terhadap keterlibatan tingkat tinggi, termasuk di tingkat pemimpin, dengan Rusia.

“Baru-baru ini, kami melihat Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, melakukan perjalanan ke Pyongyang untuk meminta senjata. Dan kami juga memiliki informasi seperti yang telah kami tunjukkan secara terbuka bahwa pemimpin Korea Utara Kim Jong-un mempunyai harapan bahwa diskusi-diskusi tersebut akan terus berlanjut seiring kita melangkah ke depan, termasuk diskusi di tingkat pemimpin, bahkan mungkin secara langsung, diskusi di tingkat pemimpin,” ujarnya.

Menteri Pertahanan Rusia melakukan perjalanan ke ibu kota Korea Utara pada akhir Juli untuk menghadiri acara yang memperingati 70 tahun gencatan senjata Perang Korea, yang dirayakan di Korea Utara sebagai Hari Kemenangan.

“Saya hanya bisa mengatakan bahwa diskusi telah berkembang secara aktif dan Rusia telah meningkatkan intensitasnya, sebagaimana tercermin dalam fakta bahwa menteri pertahanan mereka, orang nomor satu di lembaga pertahanan mereka, benar-benar naik pesawat dan terbang ke negara tersebut. Pyongyang mencoba mendorong hal ini ke depan,” kata Sullivan tentang kunjungan Shoigu ke Korut.

Dia menggarisbawahi fakta bahwa Pyongyang secara terbuka berkomitmen untuk tidak memberikan senjata apa pun kepada Rusia.

“Kami akan terus menyerukan hal ini dan kami akan terus menyerukan kepada Korea Utara untuk mematuhi komitmen publiknya untuk tidak memasok senjata ke Rusia yang pada akhirnya akan membunuh warga Ukraina,” ujarnya.

“Kami akan terus mencari peluang untuk menghalangi Korea Utara mengambil langkah tersebut,” tambah Sullivan.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya