Berita

Implementasi jungle survival di Hutan Selogiri, Banyuwangi/Ist

Pertahanan

Prajurit Marinir TNI AL Berbagi Ilmu Jungle Survival di Hutan Selogiri

MINGGU, 03 SEPTEMBER 2023 | 04:45 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Prajurit Korps Marinir TNI AL berbagi ilmu dengan Singapore Army dan Japan Ground Self-Defense Force (JGSDF) tentang bagaimana cara bertahan hidup di hutan (Jungle Survival) dalam Latihan Gabungan Bersama (Latgabma) Super Garuda Shield 2023 di hutan Selogiri, Kalipuro, Banyuwangi, Jawa Timur, Sabtu (2/9/).

Jungle survival merupakan ilmu bertahan hidup dalam keadaan darurat dengan memanfaatkan alam sekitar agar dapat bertahan hidup, kegiatan diawali dengan pemberian materi tentang sumber daya alam apa saja yang dapat dimanfaatkan untuk bertahan hidup serta cara mengolahnya di hutan.

Setelah pemberian materi dilanjutkan dengan mempraktekkan secara langsung cara menangkap dan memasak sejumlah binatang buas, antara lain biawak dan ular, serta memperkenalkan berbagai jenis tanaman hutan yang bisa dimakan secara langsung (tanpa harus dimasak terlebih dulu) dan yang tidak bisa dimakan.

Para prajurit Asing kedua Negara tersebut cukup antusias dalam mengikuti materi latihan yang diberikan oleh Prajurit Korps Marinir TNI AL tersebut, meski awalnya mereka terlihat ragu untuk mencobanya, namun mereka akhirnya bisa mencoba mengolah dan memakan makanan yang telah mereka dapatkan di hutan Selogiri.

Kegiatan tersebut juga selaras dengan tujuan dari Latgabma Super Garuda Shield 2023 kali ini, yaitu guna meningkatkan kerja sama multilateral antarmiliter negara peserta dan hubungan militer yang positif serta mengembangkan dan meningkatkan kemampuan untuk melaksanakan tugas fungsi gabungan.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya