Berita

Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo/Ist

Publika

Dari Insiden Jaket PSI Itu, Sampai Wacana Duet Ganjar-Anies

OLEH: ANDRE VINCENT WENAS
JUMAT, 25 AGUSTUS 2023 | 10:39 WIB

SUPORTER kesebelasan di Liga Inggris terkenal heboh, sampai-sampai ada yang nyelonong ke lapangan di tengah pertandingan. Motifnya macam-macam, ada yang sekadar cari perhatian dari bintang pujaannya, atau motif lainnya.

Memang di luar rencana manajer pertandingan, tapi itu kerap terjadi di banyak stadion. Ada-ada saja. Memang bikin kaget, tapi itu tak membuat Manchester United maupun Liverpool jatuh pamornya.

Begitu kira-kira yang terjadi di acara Kopdarnas PSI kemarin. Ada kader yang ngefans banget sama Gibran sampai naik ke panggung mau kasih jaketnya.


Kejadian itu di luar rancangan panitia penyelenggara memang, ada-ada saja. Walau sempat bikin kaget, tapi tentu saja hal itu tidak membuat pamor acara sampai jatuh.

Malah hal ihwal tentang event itu semakin viral di media sosial. Bahkan sampai jadi bahan perbincangan seputar meja makan.

Kecuali oleh sementara pihak yang memang hobinya mencari-cari jerawat sekecil apapun di wajah cantik Grace Natalie maupun Isyana Bagoes Oka, insiden jaket itu dipermak narasinya jadi seolah-olah itu upaya resmi panitia. Ck… ck… ck…

Okelah, cukup ya soal jaket, sekarang kita respons pertanyaan kedua. Ini soal wacana Ganjar-Anies yang diangkat oleh petinggi PDIP di media.

Terus terang ini wacana untuk bikin terang terus cahaya elektoral menuju Februari 2024. Ganjar-Anies… wuiiih, dahsyat sih. Walau awalnya kaget juga, kok bisa ya ada wacana seperti itu? Tapi kata politisi-politisi senior, dalam politik sebelum janur kuning melengkung, semua itu mungkin saja.

Kita coba memahami rasionalisasinya. Banyak survei bilang, kalau head to head (2 pasang) maka Prabowo lebih unggul dari Ganjar. Tapi kalau 3 pasang, artinya Anies masih berada dalam arena, maka Ganjar yang lebih unggul.

Maka daripada para pendukung Anies itu lari ke Prabowo dalam putaran kedua, bagaimana kalau Aniesnya disandingkan saja dengan Ganjar sejak awal.

Dengan skenario seperti itu enggak bakal ada kesempatan bagi Prabowo untuk menyerap para pendukung Anies di putaran kedua. Lantaran enggak ada lagi cerita “putaran kedua” segala.

Dalam pemilu istilahnya menang “landslide”. Dalam dunia bisnis namanya “windfall profit”. Dalam mimpi Bang Japar disebut “rejeki nomplok”.

Tentu itu semua dengan pertimbangan pragmatis elektoral, sementara faktor lain (misalnya ideologis) dianggap subordinasi dari pertimbangan pertama.

Soal isu "pengkhianatan" yang diangkat Andi Arief dari Partai Demokrat, di mana sebelumnya mereka mengusung AHY untuk jadi wakil Anies, tak perlu jadi cerita panjang. Itu semua bisa diatur. Bersama PKS yang memang piawai dalam ihwal atur-mengatur.

Hmm… kalau begitu ceritanya, make sense juga sih.

Kita kira, kubu Prabowo tentu mesti mendesain ulang strateginya demi menghadapi wacana baru ini.

Penulis adalah Direktur Eksekutif, Lembaga Kajian Strategis Perspektif (LKSP) Jakarta

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya