Berita

Hutan terbakar di desa Avantas, dekat Alexandroupolis/Net

Dunia

Api Makin Mengamuk Membakar Hutan Yunani, Ribuan Penduduk Athena Dievakuasi

RABU, 23 AGUSTUS 2023 | 09:47 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Ribuan penduduk distrik Ano Liosia di barat laut Ibu Kota Yunani, Athena, telah diperintahkan untuk meninggalkan tepat tinggal mereka pada Selasa (22/8) waktu setempat, menyusul kebakaran hutan yang meluas di seluruh negeri.

Hingga Selasa jumlah keseluruhan korban kebakaran hutan Yunani telah mencapai 20 orang.

Lebih dari 60 kebakaran telah dimulai dalam 24 jam terakhir, dan enam negara mengirimkan bantuan melalui mekanisme perlindungan sipil UE , kata departemen pemadam kebakaran, di tengah angin kencang dan suhu hingga 41 derajat Celcius.

“Situasinya belum pernah terjadi sebelumnya, kondisi cuaca ekstrem,” kata juru bicara pemadam kebakaran Yiannis Artopios kepada TV nasional, seperti dikutip dari The National, Rabu (22/8).

Artopios mengatakan kebakaran yang terjadi pada Selasa meningkat menjadi sangat besar dalam waktu singkat.

Api dilaporkan membakar lereng bawah Gunung Parnitha, hutan terbesar yang berbatasan dengan Athena, yang telah beberapa kali terbakar.

Kobaran api besar lainnya masih berkobar di tempat pembuangan sampah di zona industri Aspropyrgos, sebelah barat Athena, menutupi area itu dengan awan hitam yang berbahaya.

Sebelumnya di hari yang sama, petugas menemukan 18 mayat di desa terpencil di Yunani utara dan pasien rumah sakit dievakuasi ke kapal feri yang menunggu.

Semua yang ditemukan tewas di dekat gubuk di daerah terpencil dekat perbatasan dengan Turki dan Bulgaria diyakini sebagai migran.

Media Yunani melaporkan mayat-mayat itu ditemukan di selatan desa Avantas di Yunani utara, di sebuah hutan yang dikatakan sebagai jalur populer bagi orang-orang yang menyeberang dari Turki.

Tim koroner dan investigasi sedang menuju ke kawasan di hutan Dadia.

Ratusan petugas pemadam kebakaran berjuang memadamkan api. Satu orang sejauh ini telah meninggal.

Secara total, 65 pasien di Rumah Sakit Universitas Alexandroúpolis telah dievakuasi pada Selasa dini hari sebagai tindakan pencegahan. 14 lainnya dibawa ke tempat aman oleh kapal penjaga pantai dari pantai dekat desa Makri.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya