Berita

Tak hanya umat Muslim, aksi Salwan Momika dengan membakar Al Quran ikut dikecam Uni Eropa/Net

Dunia

Uni Eropa Ikut Kecam Aksi Pembakaran Al Quran di Swedia

MINGGU, 02 JULI 2023 | 00:44 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kecaman keras terhadap aksi pembakaran Al Quran yang dilakukan seorang pria asal Irak, Salwan Momika, di Swedia akhirnya dikeluarkan Uni Eropa pada Sabtu (1/7).

Dalam sebuah pernyataan, Uni Eropa menegaskan penolakan mereka terhadap aksi Momika. Uni Eropa menyebut aksi tersebut sebagai tindakan tidak sopan yang jelas-jelas memprovokasi umat beragama.

"Tindakan ini sama sekali tidak mencerminkan sikap Uni Eropa. (Aksi Momika) adalah manifestasi rasisme, xenofobia, dan intoleransi yang tidak memiliki tempat di Eropa," tegas organisasi kawasan tersebut, seperti dimuat Arab News, Sabtu (1/7).

Uni Eropa juga prihatin, karena aksi pembakaran Al Quran dilakukan bersamaan dengan Hari Iduladha yang dirayakan oleh seluruh umat Muslim di dunia.

Untuk itu, Uni Eropa mendorong agar seluruh pihak dapat saling memahami dan menghormati keyakinan dan kebebasan beragama untuk menghindari eskalasi lebih lanjut.

“Uni Eropa terus membela kebebasan beragama atau berkeyakinan dan kebebasan berekspresi, di luar negeri dan di dalam negeri," tambah pernyataan Uni Eropa.

Pernyataan Uni Eropa dikeluarkan setelah ribuan pengunjuk rasa Irak berkumpul di depan kedutaan Swedia di Baghdad pada Jumat (30/6). Mereka menuntut pemutusan hubungan diplomatik dengan Stockholm, karena terus mengizinkan aksi Islamophobia di negara tersebut.

Tepat pada Hari Raya Iduladha, Rabu (28/6), Momika melakukan tindakan penghinaan terhadap kitab suci umat Muslim di depan masjid utama Stockholm.

Tindakan tersebut telah mendapat izin kepolisian setempat dengan dalih kebebasan berekspresi. Tetapi Momika tetap didakwa atas hasutan terhadap kelompok etnis.

Tindakan Momika telah menuai kecaman luas dari dunia Muslim dan Arab. Organisasi Kerjasama Islam (OKI) juga mengadakan pertemuan darurat untuk membahas konsekuensi pembakaran salinan Al Quran oleh Momika.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya