Berita

Anggota keluarga korban orang hilang Suriah saat melakukan demonstrasi pada 2022 lalu/Syria Direct

Dunia

PBB Bentuk Badan Independen untuk Selidiki Nasib Ratusan Ribu Orang Hilang di Suriah

JUMAT, 30 JUNI 2023 | 11:43 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNGA) menyetujui pembentukan badan independen untuk menyelidiki nasib ratusan ribu orang yang hilang di Suriah sejak meletusnya perang pada 2011.

Resolusi tersebut disahkan Kamis (29/6), dengan dukungan dari 83 suara setuju,  62 abstain, dan 11 menentang, termasuk dari pemerintah Suriah.

Menurut badan PBB itu, lembaga independen dibentuk untuk mengurangi penderitaan keluarga-keluarga yang merindukan jawaban mengenai nasib dan keberadaan saudara mereka yang hilang.

Pembentukan badan independen ini telah lama diserukan oleh organisasi-organisasi kemanusiaan. Berdasarkan catatan PBB pada 2021, lebih dari 130.000 warga Suriah dilaporkan hilang akibat konflik yang berkecamuk.

"Badan Independen untuk Orang Hilang di Republik Arab Suriah akan bertanggung jawab untuk mengklarifikasi nasib dan keberadaan semua orang hilang di negara itu serta memberikan dukungan yang memadai kepada para korban, penyintas, dan keluarga mereka," kata UNGA

Seperti dimuat TRT World, Jumat (30/6), sejauh ini konflik di Suriah, yang telah berlangsung selama 13 tahun telah menewaskan hampir setengah juta orang dan menelantarkan setengah dari populasi mereka, yang kini hidup di bawah garis kemiskinan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya