Berita

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam/Net

Politik

Ganjar Sulit Nyapres Karena Dianggap Penyebab Indonesia Gagal Tuan Rumah Piala Dunia

MINGGU, 02 APRIL 2023 | 17:42 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dicap sebagai salah satu tokoh yang menyebabkan gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia (Pildun) U-20, sangat sulit bagi Ganjar Pranowo untuk mendapatkan tiket pencapresan di Pilpres 2024 mendatang.

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam mengatakan, Ganjar terjebak pada skenario yang merugikan baginya dengan pilihan politiknya.

"Maka semakin mempersempit ruang baginya untuk mendapatkan tiket Pilpres 2024 mendatang," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (2/4).


Akademisi Universitas Sahid Jakarta ini menilai, Ganjar sudah dicap sebagai salah satu tokoh yang menyebabkan gagalnya Pildun U-20 di Indonesia. Karena, hal tersebut menyebabkan kekecewaan yang mendalam bagi rakyat Indonesia, terlebih lagi Presiden Joko Widodo telah sejak lama mempersiapkan dan menjadikan pildun salah satu icon dalam pelaksanaan pemerintahannya.

"Saya kira harapan Ganjar untuk nyapres sudah di ambang batas, sangat sulit bagi Ganjar untuk mendapatkan tiket capres, terlebih lagi batalnya pildun sangat disayangkan oleh publik yang getol memberikan dukungan agar pildun dapat dilaksanakan di Indonesia," pungkas Saiful.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya