Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Rusia Tahan Enam Ribu Anak Ukraina di Kamp Reedukasi

RABU, 15 FEBRUARI 2023 | 10:10 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Ribuan anak-anak berkebangsaan Ukraina dilaporkan telah dipindahkan dari negaranya secara paksa dan ditahan dalam kamp reedukasi Rusia.

Laporan yang dirilis oleh para peneliti dari Yale University pada Selasa (14/2) itu menyebut enam ribu anak telah ditampung dalam 43 kamp dan telah beroperasi sejak invasi diluncurkan pada Februari tahun lalu.

Salah satu peneliti, Nathaniel Raymond, mengatakan pendirian fasilitas reedukasi bertujuan membentuk ulang pandangan politik anak-anak terhadap Rusia.

"Tujuan utama fasilitas kamp yang kami identifikasi tampaknya adalah pendidikan ulang politik," ungkapnya, seperti dimuat Reuters.

Menurut Raymond, anak-anak yang dimasukkan dalam kamp tersebut termasuk mereka yang masih memiliki orang tua yang jelas, yatim piatu, atau hak asuhnya tidak jelas karena perang.

Sistem pemindahaan anak-anak bisa melalui adopsi oleh keluarga Rusia, atau dipindahkan ke panti asuhan di Rusia.

Meski belum ditemukan bukti bahwa anak-anak di kamp reedukasi terlibat dalam pertempuran, tetapi Raymond mengungkap bahwa anak yang berusia 14 tahun telah diberi pelatihan militer oleh Rusia.

Populer

Bey Machmudin akan Serius Tangani Judi Online di Jabar yang Tembus Rp3,8 T

Rabu, 26 Juni 2024 | 18:20

Wacana Bey Machmudin Rombak Komisaris BUMD Didukung Dewan

Minggu, 30 Juni 2024 | 13:24

Menwa Siap Kerahkan 5 Ribu Personel ke Gaza Bersama TNI

Rabu, 26 Juni 2024 | 01:19

DPR Khawatir Investasi TikTok Permudah Produk China Masuk RI

Kamis, 27 Juni 2024 | 00:03

Apindo: Wajar Ada Restrukturisasi TikTok-Tokopedia Pascamerger

Kamis, 04 Juli 2024 | 03:59

Pemilu Iran di Jakarta

Jumat, 28 Juni 2024 | 14:24

Rapat Pimpinan MPR RI dengan Presiden Jokowi

Jumat, 28 Juni 2024 | 16:37

UPDATE

Hujan Seharian, 42 RT di Jakarta Banjir

Sabtu, 06 Juli 2024 | 21:52

Pelaku Penusukan Pemimpin Oposisi Korsel Dijatuhi Hukuman 15 Tahun Penjara

Sabtu, 06 Juli 2024 | 21:24

Erick Thohir Melempem Tangani Kerugian Krakatau Steel

Sabtu, 06 Juli 2024 | 20:52

Bedah Reunifikasi Korea, Ketua Umum JMSI Teguh Santosa Raih Gelar Doktor di Unpad

Sabtu, 06 Juli 2024 | 20:28

Kata Biden, Hanya Tuhan yang Bisa Buat Dirinya Mundur dari Pilpres AS

Sabtu, 06 Juli 2024 | 20:16

Diguyur Hujan Sepanjang Hari, Dinding di Ruas Tol JORR W2S Veteran Longsor

Sabtu, 06 Juli 2024 | 19:50

Daripada Kisruh, Ketua Komisi II DPR Sarankan KPU Tak Gunakan Sirekap di Pilkada 2024

Sabtu, 06 Juli 2024 | 19:20

Amanah Goes To Campus, Berbagi Cerita Improvisasi Diri

Sabtu, 06 Juli 2024 | 18:53

Luhut Tegaskan Pengenaan Bea Masuk 200 Persen Tidak Hanya untuk Produk China

Sabtu, 06 Juli 2024 | 18:24

Gelar Wayang Kulit dan Libatkan UMKM, Polri Raih Dua Rekor MURI

Sabtu, 06 Juli 2024 | 17:48

Selengkapnya