Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sejak Gempa, Banyak Toko dan Rumah di Turki Dijarah

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 13:02 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Seluruh isi toko yang dimiliki oleh para pebisnis di wilayah gempa Antakya, Turki terpaksa dikosongkan guna menghindari risiko penjarahan.

Menurut penduduk dan pekerja bantuan di Antakya, kondisi keamanan di wilayah tersebut memburuk sejak gempa karena banyak toko dan rumah yang dijarah.

Beberapa warga yang tinggal di mobil juga mengaku kehilangan barang berharga seperti emas dan uang.

Menteri Kehakiman Bekir Bozdag pada Minggu (12/2) mengatakan 57 orang telah ditangkap karena penjarahan.

Menurut laporan Reuters, para pemilik toko terlihat memindahkan barang dagangannya ke dalam kotak dan beberapa di antara mereka mengangkutnya ke suatu tempat.

Pemilik toko elektronik, Yuksel Uzun, mengaku tokonya sempat dijarah setelah gempa.

"Toko kami hancur. Penipu dan pencuri telah (menjarah). Mereka mengambil apa yang mereka bisa. Kami tinggal dengan apa yang tersisa," keluhnya.

Presiden Recep Tayyip ErdoÄŸan pada Sabtu (11/2) mengatakan pemerintah akan menindak tegas para penjarah dan mencatat bahwa keadaan darurat telah diumumkan.

Menyusul pengumuman Erdogan, kehadiran militer dan polisi Turki telah ditingkatkan di Antakya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya