Berita

Ilustrasi ibadah haji/Net

Politik

IPHI: Pengurangan Katering Jemaah Haji akan Timbulkan Masalah Baru

SABTU, 11 FEBRUARI 2023 | 14:21 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Wacana pengurangan katering bagi jemaah haji Indonesia sebagai upaya menekan biaya akan menimbulkan masalah baru.

Menurut Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI), pengurangan katering akan mengganggu kekhusyukan ibadah haji karena jemaah akan disibukkan dengan mencari makanan.

"Bagaimana solusinya kalau tidak ada katering? Ini harus dicarikan solusi terbaik untuk menurunkan biaya jemaah haji tanpa membebani jemaah," kata Ketua Umum Pengurus Pusat IPHI, Ismed Hasan Putro dalam keterangannya, Sabtu (11/2).

Ismed menyarankan, pemerintah dan DPR RI harus menghitung ulang risiko kebijakan yang akan diambil. Jika jumlah katering tetap harus dikurangi, maka pemerintah bisa memberikan uang saku yang nantinya bisa dibelikan makanan oleh petugas haji.

Dengan demikian, maka jemaah akan tetap khusyuk menjalankan ibadahnya. Apalagi, kata dia, dari ratusan ribu kuota jemaah, banyak yang berusia lanjut usia.

Berdasarkan informasi yang diterima Ismed, ada sekitar 62 ribu jamaah haji lanjut usia (lansia) yang membutuhkan perhatian khusus. Sementara total kuota haji Indonesia tahun ini ada 221 ribu orang, 203.320 jemaah haji reguler, dan 17.680 jemaah haji khusus.

"Intinya saya berharap agar upayakan lagi untuk mencari solusi terbaik terkait harga biaya haji untuk calon jemaah," tutupnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya