Berita

Salah satu rumah warga Jayapura setelah diguncang gempa M 5,4 pada Kamis (9/2)/Ist

Nusantara

Gerak Cepat, Pemerintah Asesmen Puluhan Rumah Rusak Akibat Gempa Jayapura

SABTU, 11 FEBRUARI 2023 | 13:19 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Puluhan rumah terdampak gempa Jayapura akan segera diasesmen pemerintah untuk penanganan lebih lanjut.

Data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Jumat (10/2), ada 15 rumah rusak berat, 1 rumah rusak sedang dan 28 rumah rusak ringan akibat gempa Jayapura dengan magnitudo 5,4 pada Kamis (9/2).

"Kami akan komunikasikan asesmen pada bangunan yang kiranya layak ditempati,” kata Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Fajar Setiawan dalam jumpa pers secara daring, Sabtu (11/2).

Fajar menuturkan, pemerintah pusat akan segera melakukan renovasi sejumlah rumah rusak dan juga sentra layanan publik agar dapat difungsikan kembali.

“Sehingga nanti, masyarakat atau bangunan pemerintah, seperti rumah sakit, segera bisa ditempati,” imbuhnya.

Ia menambahkan, adanya BNPB di Jayapura sebagai bukti bahwa pemerintah tetap hadir dan memastikan kebutuhan para pengungsi.

“Di sini butuh penanganan cepat atas bencana alam. Pemerintah pusat, dalam hal ini kami dari BNPB, Kemensos, BMKG juga sama-sama memastikan bahwa di sini membutuhkan penanganan cepat,” tutupnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya