Berita

Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc/Net

Dunia

Presiden Vietnam Mundur Setelah Tahu Ada Bawahan Korupsi

SELASA, 17 JANUARI 2023 | 17:22 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc memutuskan untuk mengundurkan diri setelah dua pejabat tinggi Partai Komunis terjerat kasus korupsi.

Pengunduran diri Nguyen Xuan Phuc disampaikan oleh Komite Pusat Partai yang dikutip oleh Vietnam News Agency pada Selasa (17/1).

"Sepenuhnya menyadari tanggung jawab di hadapan partai dan rakyat, beliau mengajukan permohonan untuk mengundurkan diri dari posisi yang ditugaskan, berhenti dari pekerjaannya dan pensiun," kata Komite Pusat Partai.

Nguyen Xuan Phuc yang saat ini berusia 68 tahun telah memegang posisi kepala negara selama dua tahun. Ia juga sempat menjabat sebagai perdana menteri.

Wakil Presiden Vo Thi Anh Xuan akan menjadi penjabat presiden sampai Majelis Nasional memilih pemimpin baru.

Pengunduran diri Nguyen Xuan Phuc terjadi setelah dua pejabat tinggi partai dipecat di tengah penyelidikan suap terkait penerbangan repatriasi dan produksi alat tes Covid-19.

Keduanya adalah mantan diplomat Pham Binh Minh dan Vu Duc Dam yang memimpin tim tanggap Covid-19 di bawah pemerintahan Nguyen Xuan Phuc saat menjadi PM Vietnam.

Penyelidikan suap dilakukan sebagai upaya Sekretaris Jenderal Partai Komunis Nguyen Phu Trong untuk membasmi korupsi.

Vietnam sendiri tidak memiliki penguasa tertinggi, dan secara resmi dipimpin oleh empat pilar, yaitu sekretaris partai, presiden, perdana menteri, dan ketua parlemen.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya