Berita

Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto/Net

Politik

Survei Membuktikan Kinerja Airlangga Konkret dan Dirasakan Masyarakat

JUMAT, 23 DESEMBER 2022 | 10:41 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Golkar menyambut baik kenaikan elektabilitas Ketua Umum Airlangga Hartarto dalam survei terbaru Timur Barat Research Center (TBRC).

Dari survei TBRC, Airlangga jika dipasangkan dengan Ganjar mampu mengalahkan pasangan Prabowo-Anies.

Menurut Ketua DPP Partai Golkar Dave Laksono, melesatnya elektabilitas Menko Perekonomian itu membuktikan kerja-kerja Airlangga dan Partai Golkar dinilai berhasil oleh publik.


“Hasil survei hari ini membuktikan bahwa kinerja kami telah berhasil, dan masyarakat semakin sadar dengan kinerja Pak Airlangga selaku Menko Perekonomian,” kata Dave kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu di Jakarta, Jumat (23/12).

Tak heran, kata Dave, jika figur Airlangga mengalami kenaikan elektoral. Itu lantaran sosok Airlangga selalu memfokuskan waktu dan tenaganya untuk kepentingan dan kemajuan ekonomi Indonesia.

“Jadi tugas kami selaku kader beliaulah yang menyebarkan segala informasi tentang kinerja beliau,” tutur Anggota Komisi I DPR RI fraksi Golkar ini.

Adapun, mengenai duet capres-cawapres Airlangga-Ganjar, Dave enggan berspekulasi terkait hal tersebut. Ia hanya menegaskan bahwa Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) segera mengumumkan capres-cawapres terbaik untuk bangsa dan negara.

“Nanti pada waktunya, Golkar bersama KIB akan mengumumkan calon yang terbaik untuk bangsa,” pungkasnya.

Rilis survei Timur Barat Research Center (TBRC) tentang “Simulasi Pasangan Capres-Cawapres Tingkat Elektabilitas” terbaru memotret duet Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menempati urutan teratas sebagai capres-cawapres dengan elektabilitas paling tinggi.

“Simulasi pasangan Capres-Cawapres tingkat elektabilitas, Airlangga Hartarto-Ganjar Pranowo 42,80 persen,” kata Direktur Eksekutif Timor Barat Research Center (TBRC), Firmansyah dalam keterangannya yang diterima redaksi beberapa saat lalu, Kamis (22/12).

Firman menambahkan, duet Airlangga-Ganjar ini merupakan gabungan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan PDIP. Sementara itu, duet Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto dan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati urutan kedua dengan 39,90 persen.

Duet Prabowo-Anies ini, kata Firman, merupakan gabungan Koalisi Indonesia Raya (KIR) PKB-Gerindra dengan Koalisi Perubahan (Demokrat-PKS-Nasdem).

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya