Berita

Presiden Rusia Vladimir Putin dan Wakil Komandan Pasukan Lintas Udara Anatoly Kontsevoy di pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia/Net

Dunia

Putin Perintahkan Pembayaran untuk Tentara Cadangan Sebesar 3.200 Dolar AS

JUMAT, 04 NOVEMBER 2022 | 10:28 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Rusia akan memberikan pembayaran untuk para tentara cadangan yang disertakan dalam perang Ukraina.  

Presiden Vladimir Putin dalam dekritnya memerintahkan pembayaran sebesar 195.000 rubel atau setara dengan 3.200 dolar AS di awal untuk masing-masing tentara.

Situs resmi Kremlin mengungkapkan bahwa  pembayaran itu dirancang untuk memberikan langkah-langkah tambahan sebagai dukungan sosial kepada tentara kontrak yang telah dinyatakan lolos.


Tentara juga akan menerima upah bulanan. Upah  minimum yang ditawarkan untuk tentara kontrak adalah 160.000 rubel atau setara dengan  2.700 doar AS. Jumlah itu hampir tiga kali lipat dari rata-rata nasional, seperti dilaporkan Reuters.

Perekrutan tentara ini sempat memicu kericuhan, di mana banyak warga yang menolak dijadikan tentara cadangan. Sebagian dari mereka berusaha melarikan diri ke luar agar tidak 'terpilih', sebagian lainnya melakukan unjuk rasa yang berakhir dengan kericuhan besar.  

Lebih dari 2.000 orang ditangkap karena dianggap menciptakan keonaran dalam aksi protes tersebut.

Mobilisasi persial sebanyak 300.000 tentara telah berakhir sejak beberapa minggu lalu. Mereka yang memiliki catatan medis atau tidak mempunyai pengalaman di bidang militer, dikecualikan dalam panggilan.

Ini juga mmbantah kabar yang beredar bahwa Rusia memperlakukan tentara cadangan dengan semena-mena dan tanpa dana.  Beberita media Barat melaporkan, para tentara cadangan itu tidak diberi peralatan dan harus membelinya sendiri.

Bahkan disebutkan bahwa kantor perekrutan lokal di Sverdlovsk menyarakan tentara yang baru bergabung agar membawa perlengkapan mereka sendiri, sementara Kementerian Pertahanan Rusia telah mengumumkan bahwa semua tentara yang dimobilisasi akan berpakaian dan dilengkapi serta diberikan jaminan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya