Berita

Wakil Gubernur Jabar, Uu Rhuzhanul Ulum (kanan) bersama Kepala BPS Jabar, Marsudijono (kiri)/RMOLJabar

Nusantara

Dukung Registrasi Sosial Ekonomi, Wagub Jabar Jamin Data Masyarakat Tetap Aman

SELASA, 18 OKTOBER 2022 | 15:55 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regosek) tahun 2022 yang akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Jabar pada bulan ini mendapat dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar).

Wakil Gubernur Jabar, Uu Rhuzhanul Ulum, pun meminta masyarakat yang akan disensus agar menerima petugas sensus dengan baik. Sebab, sensus tersebut hanya akan mendata pendidikan, ekonomi, sosial, dan lainnya.

"Mohon diterima (petugas sensus) dengan baik, jangan kabur, jangan menghilang dan jangan takut karena ini adalah untuk kebaikan kita bersama," kata Uu di Gedung Sate, Selasa (19/10).


Selain itu, Uu meminta kepada masyarakat agar memberikan data yang sebenar-benarnya dan sesuai dengan kenyataan yang ada.

Pasalnya, data yang diberikan oleh masyarakat akan dijadikan bahan untuk proses keputusan dalam pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, maupun ekonomi yang menjadi tanggung jawab pemerintah.

"Saat masyarakat salah memberikan data kami khawatir pemerintah juga salah mengambil keputusan pembangunan," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Soal keamanan data yang baru-baru ini ramai dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, Uu menegaskan data yang diberikan kepada petugas oleh masyarakat dipastikan aman.

"Berikan data yang jujur dan juga kami yakin data ini akan aman," tutur Uu.

Sementara itu, Kepala BPS Jabar, Marsudijono menambahkan, masyarakat yang akan disensus hanya perlu menyiapkan informasi yang sebaik-baiknya. Kemudian, menyediakan KTP maupun KK yang dimiliki untuk mempercepat proses wawancara.

"Jadi tadi yang disampaikan Pak Wagub itu sangat benar dan itu yang harus kita dukung," tambah Marsudijono.

Dijelaskannya, pendataan Regosek akan dimulai pada 15 Oktober sampai 14 November 2022 dengan melibatkan 80 ribu petugas di seluruh daerah Jabar.

"Beban petugas itu 1 hari kurang lebih 10 KK yang harus diselesaikan selama sebulan kurang lebih sekitar 250 KK. Petugas se-Indonesia itu kurang lebih sekitar 400 ribu, khusus di Jabar kurang lebih 80 ribu," jelasnya.

Ia pun memastikan petugas yang akan mendata sudah melalui proses pelatihan sehingga akan menghasilkan data yang terbaik bagi masyarakat Jabar.

"Mudah-mudahan dengan pembagian dan manajemen petugas yang baik kita bisa dapat menyelesaikan pendataan ini sebaik mungkin dan datanya lebih berkualitas," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya