Berita

Surat permintaan perubahan jadwal Arema FC vs Persebaya dari Polres Malang (kiri) dan surat balasan dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB)/Repro

Sepak Bola

Polisi Sudah Minta Perubahan Jadwal Arema vs Persebaya Demi Keamanan, tapi Ditolak LIB

MINGGU, 02 OKTOBER 2022 | 13:44 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Gangguan keamanan dalam pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya yang berakhir rusuh sejatinya sudah diprediksi aparat kepolisian. Hal itu terbukti dengan adanya permintaan Kapolres Malang, AKBP Firli Hidayat untuk mengubah jadwal pertadingan.

Dalam surat B 2156/IX/PAM 3.3/2022 tertanggal 18 September 2022, Kapolres Malang meminta panitia pelaksana Arema FC mengubah jadwal pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya dengan alasan keamanan.

Dalam surat tersebut, Kepolisian meminta agar jadwal pertandingan Arema vs Persebaya pada 1 Oktober 2022 dimajukan pukul 15.30 WIB, yang sebelumnya dijadwalkan oleh pihak PT Liga Indonesia Baru pukul 20.00 WIB.

Surat itu pun turut ditembuskan ke Kapolda Jatim, Irwasda Polda Jatim, Karoops Polda Jatim, Dirintelkam Polda Jatim, dan Ketua Umum PSSI.

Permintaan perubahan jadwal pertandingan Arema FC vs Persebaya itu pun ditanggapi PT LIB. Dalam surat 497/LIB-KOM/IX/2022 tertanggal 19 September 2022.

Dalam surat yang ditandatangani Dirut PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, meminta agar pertandingan Arema FC vs Persebaya Surabaya tetap digelar sesuai jadwal, yakni pada Sabtu, 1 Oktober 2022 pukul 20.00 WIB.

Surat berlogo PT LIB itu ditembuskan ke Dewan Komisaris PT LIB, Host Broadcast, Direksi PT LIB.

Data sementara, 129 orang dari suporter Arema FC dan aparat kepolisian meninggal dunia setelah kericuhan Sabtu malam (1/10).

Kericuhan terjadi setelah pertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya dengan skor akhir 3-2 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu malam, 1 Oktober 2022.

Kekalahan itu membuat suporter Arema FC kecewa dan meluapkan emosi hingga masuk ke area lapangan setelah pertandingan berakhir. Alhasil, kericuhan pun terjadi di dalam lapangan. Aparat kepolisian juga sempat mengevakuasi pemain dan tim official sebelum terjadi kericuhan.

Populer

BANI Menangkan Anak-Anak Soeharto, OC Kaligis: Kami Gugat dan Lawan

Selasa, 03 Desember 2024 | 15:57

Lebih Mulia Dagang Es Teh daripada Dagang Agama

Rabu, 04 Desember 2024 | 06:59

Haris Moti Yakin Pilkada Jakarta Lanjut Dua Putaran

Kamis, 05 Desember 2024 | 16:33

Jokowi Tekor Ratusan Miliar di Pilkada Jakarta

Senin, 02 Desember 2024 | 01:26

Informasi Dirut BNI Terlibat Pembiayaan Usaha Michael Timothy-KoinWorks Menyesatkan

Jumat, 06 Desember 2024 | 15:44

Try Sutrisno Minta LaNyalla Tetap Perjuangkan UUD 1945 Naskah Asli

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:00

Wall Street Pecah Rekor, Saham Meta Terbang 2,4 Persen

Sabtu, 07 Desember 2024 | 07:57

UPDATE

Trump undang Xi Jinping Hadiri Pelantikannya sebagai Presiden AS

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:18

Majelis Umum PBB Desak Gencatan Senjata di Gaza, Dukung UNRWA

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:17

Bulog Dorong Program Rumah Pangan Kita Makin Diminati

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:08

Ekspor UMKM RI Baru Capai 16 Persen, Rosan Dorong Peningkatan Daya Saing

Kamis, 12 Desember 2024 | 12:00

Menag Nasaruddin Kaji Usulan Sertifikasi Ulama

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:56

Direktur Keuangan ASDP Djunia Satriawan Dipanggil KPK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:49

Nataru di Lampung Dikawal 3.630 Personel Gabungan

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:43

Bolekaka Dimsum Festival 2024: Perkuat Kolaborasi dan Bedah Kesalahan Bisnis UMKM

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:42

Penetapan Pemenang Pilkada Jakarta Tunggu Keputusan MK

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:36

Axiata dan Smartfren Resmi Merger, Bentuk Entitas Baru XLSmart

Kamis, 12 Desember 2024 | 11:33

Selengkapnya