Kedubes Australia dan FPCI Dukung Talenta Digital, Inovasi Mendorong Pertumbuhan Sektor Swasta

Kedutaan Besar Australia di Jakarta bekerjasama dengan Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) menyelenggarakan kuliah hybrid Campus-to-Campus Outreach Indonesia-Australia pada selasa (26/7).

Dalam acara ini, salah satu eksekutif paling terkemuka di Indonesia, Presiden Komisaris Blue Bird Tbk dan Australian Alumni of the Year 2019, Noni Purnomo, berbagi wawasan dan keahliannya.
 

Mengangkat tema “Taking Innovative Businesses to Scale”, Presiden Komisaris Blue Bird Tbk dan Australian Alumni of the Year 2019, Ibu Noni Purnomo, Noni Purnomo berdiskusi dengan mahasiswa Australia dan Indonesia bagaimana inovasi dapat mendorong pertumbuhan sektor swasta dan mendukung pemulihan ekonomi pascapandemi baik di Australia maupun Indonesia.

Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams PSM, yang membuka acara tersebut bersama pendiri FPCI Dr. Dino Patti Djalal, menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya.
 
“Saya sangat senang melihat mahasiswa Australia bergabung dengan rekan-rekan mereka di Indonesia hari ini untuk belajar dari salah satu eksekutif paling sukses di Indonesia. Saya berharap diskusi hari ini menjadi awal bagi inovasi dan kolaborasi yang akan datang antara Australia dan Indonesia,” katanya, dalam keterangan yang diterima Kantor Berita Politik RMOL.

Kuliah umum hari ini adalah bagian dari rangkaian outreach lecture virtual yang bertujuan untuk menghubungkan mahasiswa Australia dan Indonesia dengan para ahli yang berpengaruh dan menginspirasi dari berbagai sektor utama.

Pembicara utama sebelumnya antara lain Direktur Wahid Foundation, Yenny Wahid; Mantan Menteri Keuangan RI, Dr. M. Chatib Basri; Mantan Menteri Luar Negeri Indonesia, Dr. Marty Natalegawa; dan Mantan Menteri Perdagangan Indonesia, Thomas Lembong.