Berita

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson/Net

Dunia

Lawan Rusia, Inggris Siapkan Dana Bantuan Tambahan Satu Miiar Poundsterling untuk Ukraina

KAMIS, 30 JUNI 2022 | 20:16 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Pemerintah Inggris tidak main-main dalam usahanya membantu militer Ukraiana melawan Rusia. Itu terbukti dengan janji bantian militer tambahan senilai satu miliar poundsterling (sekitar 1,2 miliar dolar AS).

Kantor kepresidenan dalam pernyataanya pada Rabu (29/6) mengatakan bahwa dana segar tersebut akan membawa total dukungan militer Inggris ke Kyiv sejak dimulainya perang pada akhir Februari menjadi 2,3 miliar poundsterling.

"Paket itu mencakup sistem pertahanan udara yang canggih, kendaraan udara tanpa awak, peralatan peperangan elektronik baru yang inovatif, dan ribuan peralatan vital untuk tentara Ukraina,” katany, seperti dikutip dari AFP, Kamis (30/6).


Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dalam pernyataannya mengatakan bahwa serangan Vladimir Putin terhadap Ukraina semakin barbar dan melahirkan kesia-siaan.

"Senjata, peralatan, dan pelatihan Inggris mengubah pertahanan Ukraina melawan serangan gencar ini," kata pernyataan itu mengutip Johnson.

“Dan kami akan terus berdiri di belakang rakyat Ukraina untuk memastikan Putin gagal di Ukraina," ujarnya.

Inggris adalah salah satu negara pertama yang memberi Ukraina bantuan militer mematikan seperti rudal anti-tank sebagai tanggapan atas invasi Rusia. Mereka juga terlibat dalam pelatihan tentara Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya