Berita

Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak), Lieus Sungkharisma/Net

Politik

Formula E Sukses, Lieus Sungkharisma: Pembenci Anies, Belajarlah untuk Objektif!

SELASA, 07 JUNI 2022 | 15:28 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Sebesar apapun kebencian terhadap seseorang, semestinya tidak menafikan prestasi dan keberhasilan yang diraih.

Begitu kata Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak), Lieus Sungkharisma menanggapi cibiran sejumlah BuzzerRp pembenci Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang tidak mau mengakui keberhasilan adu balap mobil Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Sabtu lalu (4/6).

“Belajarlah untuk objektif. Tapi rupanya para pembenci Anies sudah tertutup mata dan hatinya. Akibatnya mereka jadi membabi buta dan tak bisa lagi melihat kebenaran,” kata Lieus kepada redaksi, Selasa (7/6).

Hebatnya Anies, tambah Lieus, meski semua orang tahu bahwa lomba tersebut sejak dari persiapan sirkuitnya hingga penyelenggaraan adalah berkat jerih payahnya, namun dia tidak mengklaim keberhasilan itu sebagai hasil kerjanya sendiri.

“Pak Anies malah menyebut keberhasilan itu adalah berkat kerja keras dan dukungan semua orang, khususnya warga Jakarta,” kata Lieus.

Anies sendiri menyebut sukses penyelenggaraan balap Formula E makin membuka mata dunia bahwa Jakarta adalah kota global yang berdiri sama tinggi dengan megapolitan dunia lainnya.

Di akun instagramnya Anies bahkan menulis, sukses itu membuktikan bahwa anak-anak bangsa Indonesia tak bisa diremehkan, tak mau hanya berdiri di pinggir lapangan, dan tak segan berada di paling depan.

Ditambahkan Lieus, ajang balap Formula E itu telah membuktikan bahwa anak-anak bangsa bisa menyelenggarakan event bertaraf internasional secara profesional bila diberi kepercayaan.

“Ajang balap Formula E ini sekaligus menjadi bukti bahwa Anies Baswedan selaku gubernur dan Syahroni selaku panitia memang punya kapasitas sebagai penyelenggara,” jelas Lieus.

Keberhasilan Anies itu, tambah Lieus tak hanya bisa dilihat dari ramainya masyarakat yang menonton, tapi juga ditandai dengan hadirnya presiden, ketua DPR dan pejabat negara lainnya.

“Itu fakta-fakta yang tidak bisa dibantah. Jadi apapun kata segelintir pembenci Gubernur DKI itu, masyarakat tak akan terpengaruh,” tegas Lieus.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya