Kegiatan vaksinasi Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yoyakarta/Ist
Kebijakan pemerintah yang melonggarkan secara perlahan pembatasan aktivitas masyarakat seiring dengan melandainya kasus Covid-19 di Tanah Air, harus diapreasi tanpa mengendurkan kewaspadaan.
Seperti dilakukan Badan Intelijen Negara Daerah Istimewa Yogyakarta yang terus menggencarkan vaksinasi Covid-19 untuk mengoptimalkan kekebalan komunal di masyarakat. Kegiatan itu, diantaranya digelar di Kulonprogo, Bantul, dan Kota Yogyakarta.
Kepala BIN DIY, Brigjen Pol Andry Wibowo mengatakan, meski kasus Covid-19 turun, kesadaran warga untuk mendapat vaksin masih cukup tinggi di wilayahnya.
Menurutnya, Vaksinasi terus dikejar BIN DIY sebagai mitigasi risiko sehingga pelonggaran sosial tidak berakibat melonjaknya kembali kasus Covid-19.
“Masyarakat harus memiliki kekebalan yang memadai untuk bisa beraktivitas dengan aman dan nyaman di tengah masyarakat. Kekebalan ini dapat dicapai minimal dengan vaksinasi dosis primer dan idealnya hingga dosis booster,†kata Andry dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (28/5).
Lebih lanjut, dikatakan Andry, vaksinasi Covid-19 tidak hanya berfungsi melindungi kesehatan. Melainkan memastikan kegiatan sosial-ekonomi berjalan dengan aman dan nyaman.
“BIN berkomitmen membangun ketahanan kesehatan untuk menciptakan populasi sehat yang mampu secara kolektif mencegah dan menghadapi krisis,†ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi DIY, Pembajun Setyaningastutie mengatakan, dengan bantuan BIN DIY, pihaknya bisa terus mendistribusi vaksin kepada warga yang belum menerima vaksin.
Ia menjelaskan, saat ini masyarakat lebih banyak mencari vaksin booster. Hal itu menyusul dengan capaian vaksin dosis pertama dan kedua sudah melebihi 100 persen jumlah penduduk warga DIY.
Hingga kini, kegiatan vaksinasi terus berjalan di sejumlah titik yang mudah dijangkau masyarakat yakni di Sentra Vaksinasi Dinkes Kabupaten Bantul, Klinik Mediska Yogyakarta serta Puskesmas Kalibawang, yang dibuka mulai pagi hingga sore hari.
