Berita

Ilustrasi pegawai Pemprov DKI Jakarta work from anywhere/RMOLJakarta

Nusantara

Work From Anywhere, Pemprov DKI Kembangkan Digital Nomad Island

SELASA, 24 MEI 2022 | 19:40 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Budaya bekerja dari rumah alias Work From Home (WFH) kini berkembang menjadi Work From Anywhere (WFA) sejalan dengan pelonggaran peraturan isolasi.

Melihat adanya perubahan dan adaptasi gaya hidup tersebut, Pemprov DKI Jakarta meluncurkan Digital Nomad Island sebagai bentuk komitmen untuk mengembangkan potensi Kepulauan Seribu, sekaligus seiring dengan adanya tren bekerja dari mana saja di lokasi-lokasi yang menarik.

Digital Nomad merupakan konsep bekerja dari lokasi yang berpindah-pindah dengan memanfaatkan teknologi.

Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DKI Jakarta, Andhika Permata menyampaikan, Pulau Bidadari merupakan pulau yang menjadi pilot project dari konsep Digital Nomad Island ini.

Selanjutnya, akan dikembangkan di pulau-pulau lain, seperti Pulau Untung Jawa, Tidung Kecil, hingga Pramuka (pulau berpenghuni).

Menurutnya, di Indonesia, Bali masih menjadi destinasi favorit bagi para pekerja yang memilih untuk WFA atau bisa juga disebut digital nomad. Di negara lain, Pulau Madeira dan Canary di Portugal hingga Maladewa adalah pulau-pulau yang ramah bagi para digital nomad untuk bekerja sembari berlibur.

Padahal Jakarta juga punya Kepulauan Seribu dengan ragam potensinya yang menarik juga bisa menjadi rujukan bagi para digital nomad.

"Ini adalah perubahan positif bagaimana kita dapat bekerja di mana pun dan tetap produktif,” ungkap Andhika saat Pencanangan HUT Ke-495 Jakarta sekaligus Launching Digital Nomad Island di Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Selasa (24/5).

Lebih lanjut, Andhika menuturkan, Pemprov DKI Jakarta optimis, dengan 113 pulau di Kepulauan Seribu, dapat dimanfaatkan dan dikembangkan menjadi Digital Nomad Island.

Apalagi mengingat waktu tempuh pulau utama/mainland kota Jakarta ke pulau terdekat hanya memakan waktu sekitar 20-30 menit, sehingga masih mudah dijangkau oleh para digital nomad.

Pemprov DKI Jakarta sudah memetakan apa yang dibutuhkan para digital nomad untuk menunjang aktivitasnya. Pertama, transportasi. Pemprov DKI Jakarta akan menambahkan rute transportasi laut dari dan menuju Kepulauan Seribu dengan jadwal yang jelas dan harga yang lebih terjangkau.

Harapannya, Pemerintah dapat berkolaborasi dengan masyarakat dan startup dalam menyediakan tambahan moda transportasi.

“Kedua, konektivitas. Kita akan meningkatkan konektivitas internet yang menjadi program Digital Nomad Island. Kita juga akan menambahkan titik-titik JakWifi di pulau-pulau publik dan juga mengajak para internet provider untuk kolaborasi menyediakan konektivitas,” ujar Andhika.

Ketiga, akomodasi, yakni menggandeng warga untuk meningkatkan homestay mereka sehingga fasilitas homestay yang tersedia juga semakin baik.

Keempat, kebutuhan dasar, dalam hal penyediaan listrik, Pemprov DKI Jakarta menggandeng PLN dan swasta untuk menyediakan kebutuhan listrik. Selain itu, Pemprov DKI Jakarta akan membimbing warga untuk membenahi kebutuhan dasar, seperti filter air bersih yang akan diperbanyak.

“Kelima, co-working space. Pemprov DKI Jakarta akan menyiapkan fasilitas yang dapat digunakan para digital nomad untuk bekerja. Keenam, hiburan, nantinya akan ada rangkaian acara hiburan yang bisa dilakukan dan mengundang semakin banyak digital nomad, seperti Festival Musik Indie," katnya.

"Tentu, kami mengajak masyarakat dari berbagai kalangan untuk menjadi kolaborator, mari berkolaborasi untuk menghadirkan Digital Nomad Island yang menarik di Kepulauan Seribu,” demikian Andika.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pengukuhan Petugas Haji

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:04

Chili Siap Jadi Mitra Ekonomi Strategis Indonesia di Amerika Selatan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 04:02

Basri Baco: Sekolah Gratis Bisa Jadi Kado Indah Heru Budi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:42

Pemprov DKI Tak Ingin Polusi Udara Buruk 2023 Terulang

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:24

Catat, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 9-10 Mei

Sabtu, 04 Mei 2024 | 03:22

BMKG Prediksi Juni Puncak Musim Kemarau di Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:27

Patuhi Telegram Kabareskrim, Rio Reifan Tak akan Direhabilitasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:05

Airlangga dan Menteri Ekonomi Jepang Sepakat Jalankan 3 Proyek Prioritas Transisi Energi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 02:00

Zaki Tolak Bocorkan soal Koalisi Pilkada Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:35

Bertemu Wakil PM Belanda, Airlangga Bicara soal Kerja Sama Giant Sea Wall

Sabtu, 04 Mei 2024 | 01:22

Selengkapnya