Berita

Wapres saat melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kawasan Industri PT Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kabupaten Konawe Utara, Kamis (19/5)/Net

Politik

Gencarkan Hilirisasi Industri Pertambangan, Wapres Ingatkan Pemanfaatan SDA Harus Jaga Kelestarian Alam

JUMAT, 20 MEI 2022 | 05:50 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Pemerintah terus menggencarkan pelaksanaan hilirisasi industri pertambangan. Hal itu dilakukan seiring dengan penerapan kebijakan larangan ekspor bahan baku mentah (raw materials) produk tambang.

Dengan proses hilirisasi di dalam negeri ini, diharapkan menghasilkan produk-produk dengan nilai tambah dan berdaya saing global. Selain itu, harapanya dapat menciptakan banyak lapangan pekerjaan, dan berujung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Wakil Presiden (Wapres) KH Ma’ruf Amin meminta pemanfaatan Sumber Daya Alam (SDA) dalam pelaksanaan hilirisasi industri pertambangan harus tetap menjaga kelestarian lingkungan dan keberlangsungan untuk generasi mendatang.


Pesan itu disampaikan Wapres saat memberikan keterangan pers usai melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Kawasan Industri PT Nusantara Industri Sejati (NIS) di Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, Kamis (19/5).

Ia pun memberi pesan agar proses pemanfaatan SDA dilalukan dengan cara menjaga kelestarian alam. Mantan Ketum MUI ini ingin proses pemanfaatan SDA tetap menjaga keberlanjutan dengan tidak merusak lingkungan.

“Dan juga mengekploirasi secara lebih terukur, tidak menghabiskan hanya untuk generasi sekarang tapi juga memperhatikan generasi yang akan datang,” demikian pesan Wapres Maruf Amin.

Selain itu, Wapres juga meminta agar proses hilirisasi industri ini juga memanfaatkan tenaga kerja lokal dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah setempat.

“Perlu berkolaborasi dengan Pemda dan menggunakan tenaga-tenaga dalam negeri untuk menyejahterakan masyarakat,” tegasnya.

Oleh karena itu, Wapres juga meminta Menteri Ketenagakerjaan untuk membantu menyiapkan tenaga-tenaga kerja berkualitas yang dapat mendukung pelaksanaan hilirisasi industri, termasuk di wilayah Konawe Utara.

“Saya kira Ibu Menteri sudah menyiapkan Balai Latihan Kerja (BLK) di sini untuk mendukung itu,” ujarnya.

Sehungga nanti, sambung Wapres, masyarakat khususnya di Konawe Utara bisa bekerja dan berpartisipasi dalam pengembangan kawasan industri hilir pertambangan.

“Tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan industri di wilayahnya,” harap Wapres.

Terlebih, menurut Wapres, Kabupaten Konawe Utara memiliki Wilayah Izin Usaha Pertambangan paling luas di Provinsi Sulawesi Tenggara.

“Oleh karena itu, pembangunan Kawasan Industri Nusantara Industri Sejati merupakan ikhtiar untuk mengoptimalkan nilai tambah hilirisasi, menciptakan lapangan kerja, dan mendorong perekonomian daerah,” pungkasnya.

Mendampingi Wapres pada konferensi pers kali ini, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, Gubernur Sulawesi Tenggara Ali Mazi, Bupati Konawe Utara Ruksamin, dan Presiden Komisaris NT Corp Nurdin Tampubolon.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya