Berita

Monumen Peringatan Tentara Angkatan Darat Soviet yang terletak di Riga, Latvia/Net

Dunia

Kedutaan Rusia Mengecam Keputusan Saeima Latvia yang akan Merobohkan Tugu Peringatan Tentara Soviet di Riga

JUMAT, 13 MEI 2022 | 09:25 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Keputusan Saeima (parlemen Latvia) untuk menangguhkan perjanjian bilateral dengan Rusia, yang memungkinkan dirobohkannya tugu peringatan tentara Soviet di Riga, memancing reaksi Moskow.

Kedutaan Besar Rusia telah mengirimkan nota protes ke Kementerian Luar Negeri Latvia yang isinya protes keras terhadap keputusan yang dianggapnya tidak dapat dibenarkan itu.

"Kedutaan telah mengirim catatan ke Kementerian Luar Negeri Republik Latvia, yang menyatakan protes keras sehubungan dengan tindakan Saeima yang melanggar hukum," tulis kedutaan di saluran Telegram resminya, seperti dikutip dari TASS.

Kedutaan menyampaikan kemarahannya karena Saeima Latvia secara sepihak mengakhiri Pasal 13 dari perjanjian antar pemerintah Rusia-Latvia yang ditandatangani pada 30 April 1994, yang menginstruksikan pihak Latvia untuk memastikan pemeliharaan, rehabilitasi dan pelestarian memorial Soviet.

"Itu adalah langkah berbahaya dan tidak dapat dibenarkan ini. Langkah ini tidak memiliki dasar moral dan hukum dan merupakan pelanggaran berat terhadap prinsip dan aturan hukum internasional yang diakui secara universal, termasuk ketentuan perjanjian itu sendiri," lanjut kedutaan.

Saeima Latvia pada Kamis (12/5) menangguhkan pasal 13 dari perjanjian antara pemerintah Rusia dan Latvia yang ditandatangni di Moskow pada 30 April 1994, yang isinya tentang perlindungan sosial pensiunan militer Federasi Rusia dan anggota keluarga mereka yang tinggal di wilayah Republik Latvia. Bagian ini juga menyediakan perlindungan dan pemeliharaan tugu peringatan di Latvia.

Dengan ditangguhkannya pasal 13 ini, maka akan memungkinkan bagi Latvia untuk meruntuhkan tugu peringatan tentara Angkatan Darat Soviet yang terletak di Riga.

Monumen Peringatan Tentara Angkatan Darat Soviet ini diresmikan pada 5 November 1985 di Riga, yang menandai pasukan Soviet membebaskan Latvia dari penjajah Nazi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya