Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Tamparan Baru Australia untuk Kremlin: 75 Anggota Parlemen Rusia dan 32 Menteri Donbas Dijerat Banyak Sanksi

RABU, 04 MEI 2022 | 14:29 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Setelah pertengah April lalu memberlakukan sanksi keuangan pada 14 perusahaan milik negara Rusia, Pemerintah Australia pada Rabu (4/5) mengumumkan paket sanksi tambahan terhadap 75 anggota parlemen dari Rusia.

Tak hanya itu, 32 menteri dari Republik Rakyat Donetsk dan Lugansk juga terkena sanksi. Ini sebagai imbas dari invasi Rusia di Ukraina, menurut kantor pers Kementerian Luar Negeri Australia dalam sebuah pernyataan.

Di antara pejabat yang masuk daftar hitam adalah 75 anggota parlemen dari majelis rendah Parlemen Rusia, Duma Negara, serta 20 menteri yang mewakili Republik Rakyat Donetsk dan 12 menteri yang bertugas untuk Republik Rakyat Lugansk.


Daftar sanksi yang baru diterbitkan pemerintah Australia juga memasukkan daftar hitam jurnalis penyiaran televisi Rusia, Vladimir Solovyov.

Hingga hari ini, Australia telah memasukkan lebih dari 700 warga negara Rusia dan Belarus ke daftar hitam, termasuk Presiden Rusia Vladimir Putin dan Presiden Belarusia Alexander Lukashenko serta sejumlah menteri tingkat tinggi dari kedua negara.

“Pemerintah Australia menegaskan kembali dukungan tak tergoyahkan untuk kedaulatan dan integritas wilayah Ukraina, dan untuk rakyat Ukraina,” isi pernyataan Kementerian Luar Negeri Australia.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya