Berita

Ilustrasi mudik gratis yang dicanangkan oleh Pemprov DKI Jakarta/Net

Nusantara

Disambut Antusias, Sudah 4,8 Juta Orang Akses Website Mudik Gratis Pemprov DKI Jakarta

SELASA, 19 APRIL 2022 | 03:09 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kebijakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengadakan program mudik gratis disambut antusias oleh masyarakat.

Informasi yang dihimpun Kantor Berita RMOLJakarta, hingga Senin (18/4), Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta mencatat ada 4,8 juta warga yang mengakses situs mudik gratis Pemprov DKI Jakarta, yakni www.mudikgratisdkijakarta.id.

Dishub DKI telah melakukan berbagai upaya guna mengantisipasi adanya kesalahan atau error saat masyarakat mendaftar lewat situs tersebut.


“Kami sudah bikin jalur antrean, kemungkinan besar mereka pasti bisa masuk asal memang harus antre,” kata Kepala Bidang Angkutan Jalan pada Dinas Perhubungan DKI Jakarta Yayat Sudrajat kepada wartawan, Senin (18/4).

Yayat mengakui, beberapa hari lalu situs pendaftaran memang mengalami error karena saat itu ada 4,8 juta warga yang mengaksesnya. Dia meminta masyarakat bersabar karena kekuatan jaringan internet dari gawai peserta juga mempengaruhi untuk mengakses situs tersebut.

“Antusiasme masyarakat yang lumayan banyak, artinya mereka load pendaftaran itu sampai 4,8 juta yang mencoba mengakses. Jadi, tim IT (informasi dan teknologi) kami sudah buat antrean sehingga sekarang lebih lancar,” kata Yayat.

Sejak pendaftaran dibuka pada Sabtu (16/4) sampai Senin (18/4) pukul 11.00, tercatat sudah 6.500 kuota mudik yang terisi. Kata dia, pemerintah daerah telah menyiapkan kuota 19.680 peserta untuk program mudik dan balik tahun 2022.

Selain itu, pemerintah juga menyiapkan 31 armada truk untuk mengangkut sepeda motor pemudik. “Jadi belum full (penuh), sampai saat ini dari kuota 11.680 (untuk mudik) baru keisi 6.500. Kami masih buka pendaftarannya,” kata Yayat.

Menurut dia, pemerintah daerah lebih mengutamakan warga ber-KTP DKI Jakarta untuk program mudik dan balik ini. Bagi pendaftar ber-KTP non DKI Jakarta masih bisa mengikuti program ini, selama kuota tercukupi.

“Kami nggak mengkhususkan, tapi mengutamakan warga Jakarta. Kalau mengkhususkan itu berarti warga KTP DKI saja,” kata Yayat.

Kata Yayat, sepeda motor lebih dulu diberangkatkan pada Selasa (26/4) di Terminal Pulogadung, Jakarta Timur. Sedangkan bus berangkat pada Rabu (27/4) di Terminal Pulogebang, Jakarta Timur.

Populer

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bahlil: Jangan Uji NYali, Kita Nothing To Lose

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:44

Bukan AI Tapi Non-Human

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:43

Usai Dicopot Ketua Golkar Sumut, Ijeck Belum Komunikasi dengan Doli

Sabtu, 20 Desember 2025 | 15:12

Exynos 2600 Dirilis, Chip Smartphone 2nm Pertama di Dunia

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:52

Akui Kecewa Dicopot dari Ketua DPD Golkar Sumut, Ijeck: Mau Apalagi? Kita Terima

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:42

Bahlil Sentil Senior Golkar: Jangan Terlalu Lama Merasa Jadi Ketua Umum

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:22

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Sekretaris Golkar Sumut Mundur, Ijeck Apresiasi Kesetiaan Kader

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:06

Dana Asing Banjiri RI Rp240 Miliar Selama Sepekan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:01

Garda Satu dan Pemkab Tangerang Luncurkan SPPG Tipar Raya Jambe

Sabtu, 20 Desember 2025 | 13:38

Selengkapnya