Berita

Aparat gabungan dari TNI Polri dan Satpol PP melakukan inspeksi makanan kedaluwarsa di Pasar Raya Salatiga/RMOLJateng

Nusantara

Waspada! Makanan Kedaluwarsa Beredar di Pasaran Jelang Idul Fitri

SELASA, 12 APRIL 2022 | 17:18 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sejumlah makanan kedaluwarsa beredar di kawasan Pasar Raya Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (12/4). Makanana kedaluwarsa tersebut pun langsung disita tim gabungan Operasi Ketertiban Kota.

Temuan ini pun memprihatinkan di tengah semarak masyarakat menjalanakan ibadah Ramadhan dan menyambut Idul Fitri.

"Dari hasil pantauan hari ini, masih ditemukan makanan kadaluwarsa. Hal ini sangat memprihatikan," kata Kasi Penyelidikan, Penyidikan dan Penindakan (P3) Satpol PP, Suryatnanto diberitakan Kantor Berita RMOLJateng, Selasa (12/4).

Beberapa makanan yang disita di antaranya makanan basah berbagai merk seperti gula kacang, minuman teh kemasan, bakpia pathok, getuk trio yang dijual pedagang.

"Makanan tersebut langsung kita amankan karena sudah kadaluwarsa dan masih dipajang," sambungnya.

Suryatnanto pun mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mengawasi masa kedaluwarsa yang dijualnya saat membeli demi menjaga kesehatan.

Tak berhenti di toko kelontong, petugas juga melakukan pengecekan di kawasan Pasar Raya Salatiga, baik di pedagang makanan sampai toko modern dan pusat perbelanjaan.

Petugas meneliti satu persatu baik minuman dan makanan yang dijual untuk melihat dan mengantisipasi barang tersebut masih layak dikonsumsi atau tidak.

Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Salatiga, Joko Haryono mengatakan bahwa kegiatan pengawasan terhadap makanan kedaluwarsa ini rutin dilakukan jelang lebaran.

"Operasi ini harus dilakukan dengan baik dan santun. Hal ini penting karena untuk mengantisipasi makanan dan minuman yang memang sudah tidak layak dikonsumsi beredar di masyarakat," tandasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya