Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Net

Politik

Pengamat: BLT Migor Kebijakan Paling Tepat yang Diinisiasi Airlangga

SELASA, 12 APRIL 2022 | 12:17 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kebijakan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng sudah tepat untuk mengatasi dampak naiknya harga komoditas bahan pokok.

BLT Minyak Goreng juga sekaligus sebagai respons cepat pemerintah melihat rendahnya daya beli masyarakat akibat harga minyak yang dilepaskan pada keekonomian pasar.

Pengamat kebijakan publik Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Robi Nurhadi menilai, kebijakan yang diumumkan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto tersebut paling fleksibel dan lebih mudah dicairkan dibanding bantuan lain.


“Kan lebih mudah karena terdistribusi langsung pada rekening orang atau kelompok yang menjadi tujuan,” kata Robi dalam keterangan tertulisnya, Selasa (12/4).

BLT Migor juga sekaligus sebagai respons cepat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian atas tingginya harga minyak. BLT Minyak Goreng rencananya diberikan kepada sekitar 20,5 juta keluarga dan 2,5 juta pedagang kaki lima yang berjualan gorengan.

Penerima BLT langsung mendapatkan Rp 300 ribu pada bulan April ini. Selain BLT Minyak Goreng, pemerintah juga masih memberikan bantuan untuk Penerima Keluarga Harapan (PKH), Kartu Sembako, dan BLT Dana Desa.

Dikatakan Robi, BLT juga sudah banyak diadopsi negara lain hingga di Amerika, Afrika, dan Eropa.

"BLT ini telah menjadi model kebijakan yang banyak digunakan. Negara-negara Eropa juga banyak memberikan bantuan kepada warganya dengan model BLT,” tandas Robi.

Ia melihat, kebijakan ini sejatinya buah pemikiran Airlangga sebagai pemegang tongkat komando perekonomian tanah air. Namun, Ketua Umum Partai Golkar tersebut cenderung diam dan tidak terlalu senang menonjolkan diri.

“Padahal, bisa jadi, sebenarnya ia (Airlangga) sendiri yang justru punya inisiatif atas banyak kebijakan ekonomi,” tandasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Pasutri Kurir Narkoba

Rabu, 03 Desember 2025 | 04:59

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

UPDATE

Rais Syuriyah PBNU: Ada Indikasi Penetrasi Zionis

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:49

Prabowo: Saya Tidak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Semua Bekerja Keras

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:42

Mohammad Nuh Jabat Katib Aam PBNU Kubu Sultan

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:19

Konstitusionalitas Perpol Nomor 10 Tahun 2025

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:18

Pemeriksaan Kargo Diperkuat dalam Pemberantasan Narkoba

Sabtu, 13 Desember 2025 | 23:11

Korban Meninggal Akibat Banjir dan Longsor Sumatera Tembus 1.006 Jiwa

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:53

Aktivis 98 Bagikan Paket Bantuan Tali Kasih Natal untuk Masyarakat

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:52

Kader Pemuda Katolik Bali Cetuskan Teori PARADIXIA Tata Kelola AI Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:39

Ketika Jabatan Menjadi Instrumen Pengembalian Modal

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:35

Tokoh Muda Dukung Prabowo Kejar Lompatan Gizi dan Pendidikan Indonesia

Sabtu, 13 Desember 2025 | 22:29

Selengkapnya