Berita

Ketua Umum GPDI Pendeta Johny Weol/Net

Politik

Ketum GPDI: Di Zaman Pak Anies, Gereja-gereja Jakarta Dapat Bantuan Operasional

MINGGU, 20 MARET 2022 | 12:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Label intoleran yang masih kerap disematkan kelompok tertentu kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Padahal, Anies selalu merangkul umat beragama saat bekerja memimpin ibukota.

Bahkan teranyar, beredar sebuah video di sosial media pengakuan dari sejumlah pendeta yang menepis tudingan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai sosok yang intoleran.

Video berdurasi 4 menit ini, disampaikan dalam Munas Gereja Pentakosta di Indonesia (GPDI) beberapa waktu lalu. Dalam video tersebut, Ketua Umum GPDI Pendeta Johny Weol mengapresiasi sosok Anies Baswedan.


Menurutnya, selama Anies menjabat, gereja di Jakarta mendapat bantuan operasional tempat ibadah atau yang disebut BOTI.

“Di zaman Pak Anies, kami pendeta-pendeta di Jakarta dari semua gereja di Jakarta mendapatkan apa yang disebut bantuan operasional tempat ibadah (BOTI) sangat membantu para gereja,” ujar dia dalam video tersebut, Minggu (20/3).

Pendeta Johny Weol bahkan mengaku bantuan yang diberikan oleh Pemprov DKI Jakarta tersebut juga sampai ke sekolah-sekolah Minggu.

“Bahkan sekolah Minggu, guru sekolah Minggu, mendapatkan apa yang diberikan oleh gubernur kami,” papar dia.

Dengan demikian, dia menilai anggapan bahwa Anies Baswedan adalah sosok intoleran sangat keliru. Menurutnya sentuhan selama Anies memimpin Jakarta sangat berarti bagi para Gereja.

“Jadi rumor mengenai beliau (intoleran) itu, saya kira hal keliru. Sentuhan sosial beliau khususnya untuk gereja sangat berarti bagi kami. Saya masih ketua majelis daerah GPDI DKI Jakarta mewakili hampir 1000 gembala, menyampaikan kepada Pak Gubernur, terima kasih atas bantuan BOTI, Tuhan memberkati bapak, warga dan tugas-tugas kenegaraan,” ujar dia.

Dalam video tersebut, Ketua Persekutuan Gereja Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) Pendera Jason Balompapueng turut memuji kepemimpinan Anies Baswedan di DKI Jakarta. Ia pun menepis anggapan miring untuk Anies Baswedan selama ini.

“Terima kasih kepada bapak Gubernur DKI Jakarta, saudara boleh liat berita yang didengar saudara keliru, beliau sangat nasionalis, keluarga nasional,” papar dia.

Ia mengaku, bermimpi agar program BOTI di era kepemimpinan Anies Baswedan di DKI Jakarta dapat bisa diterapkan secara nasional.

“Saya bermimpi bagaimana (program) BOTI ini bisa menjadi nasional. Karena terbukti, baru Pak Gubernur yang dengan berani mengambil keputusan,” papar dia.

Ia menegaskan, program bantuan tersebut juga membuktikan bahwa Anies merupakan sosok yang memegang komitmen dan sangat menjaga kerukunan umat beragama.

“Beliau memegang komitmen dan seorang yang sangat pluralisme dan menjaga kerukunan umat beragama pantas sebagai pemimpin, Tuhan memberkati pak Gubernur DKI Jakarta,” tandasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya