Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

EA dan Ubisoft Larang Atlet Esport Rusia dan Belarusia Ikut Kejuaraan

JUMAT, 18 MARET 2022 | 07:11 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Tim esport Rusia dan Belarusia harus menerima kenyataan pahit karena  dilarang bermain dalam turnamen Apex Legends, FIFA 22 Global Series, dan Rainbow Six Siege sebagai bagian dari sanksi atas invasi Moskow ke Ukraina yang dijatuhkan Electronic Arts dan Ubisoft.

Ubisoft, bagaimanapun, telah menambahkan bahwa pemain Rusia masih dapat berpartisipasi dalam turnamen regional dan internasional, dengan syarat bersaing di bawah bendera netral.

Awal bulan ini, EA juga berhenti menjual item bertema Rusia dalam mode permainan Ultimate Team FIFA, termasuk klub Rusia, pemain, item stadion, dan manajer.


Langkah ini dilakukan karena EA dan Ubisoft, bersama dengan daftar panjang perusahaan game besar, telah mengumumkan bahwa mereka akan berhenti menjual game mereka di Rusia di Belarusia sebagai protes atas konflik militer yang sedang berlangsung di Ukraina.

Namun, tanggapan publik terhadap tindakan ini beragam, dengan banyak pemain bertanya-tanya bagaimana memboikot segala sesuatu yang berhubungan dengan Rusia, dan mengecualikan pemain berdasarkan negara asal mereka akan membantu menyelesaikan situasi di Ukraina.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya