Berita

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata/Ist

Hukum

Dugaan Bagi-bagi Kavling IKN Sampai ke Telinga KPK, Siap Ditelusuri

JUMAT, 11 MARET 2022 | 20:14 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kabar bagi-bagi kavling di lokasi Ibukota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur sudah sampai ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, pihaknya telah menerima kabar tersebut yang diduga dilakukan oleh Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Abdul Gafur Mas'ud.

Alex mengatakan, KPK sudah diminta pemerintah untuk mengawal program pembangunan IKN, mulai dari persiapan hingga pembangunan infrastruktur. KPK pun juga telah melakukan koordinasi dengan Menteri Bappenas.

"Kemarin saya di Samarinda, itu salah satu topik yang kami bahas dan menjadi fokus Korsupgah untuk wilayah Kalimantan Timur, salah satunya terkait dengan IKN ini," ujar Alex di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat sore (11/3).

Pada acara rapat koordinasi pemberantasan korupsi terintegrasi di Samarinda, jelas Alex, Kanwil BPN Kalimantan Timur memaparkan bahwa kawasan inti IKN sekitar 6 ribu hektare telah clear.

"Mungkin yang dimaksud ini (kavling) kawasan pengembangannya. Bagaimana penyelesaiannya nanti, tentu menjadi domainnya Kementerian ATR/BPN," kata Alex.

Sedangkan terkait infrastruktur, pihaknya akan koordinasi dengan Kementerian PUPR agar tidak terjadi penyimpangan atau korupsi.

"Saya tidak tahu apakah Bupati PPU juga bagi-bagi kavling atau tidak. Kalau ada informasi seperti itu pasti akan didalami penyidik, kepada siapa saja dibagi-bagi. Sejauh ini baru rumor dan harus dicari kebenarannya," pungkas Alex.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya