Berita

Ganjar Pranowo saat datangi warga Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo/Net

Politik

Ganjar Dibela Relawannya, Tuding Bupati Purworejo Lepas Tangan soal Gejolak Wadas

SELASA, 15 FEBRUARI 2022 | 19:48 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Gejolak pro kontra aktivitas tambang di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo yang berujung pengepungan aparat kepolisian menjadi perhatian banyak kalangan, termasuk relawan Ganjar Pranowo.

Dewan Pembina Seknas Ganjar Indonesia (SGI) Jimmy Sidabutar, mengaku heran dengan sikap Bupati Purworejo yang seolah lari dari tanggung jawab. Padahal, sebagai pimpinan wilayah, Bupati Purworejo adalah kepanjangan tangan dari pemerintah pusat.

"Kami menyayangkan sikap Bupati Purworejo Agus Bastian yang tidak menjalankan tugasnya dengan baik sebagai kepanjangan tangan pemerintah pusat terkait persoalan di Desa Wadas," kata Jimmy seperti diberitakan Kantor Berita RMOLJakarta, Selasa (15/2).


JImmy melihat, kurang aktifnya Bupati Purworejo turun ke bawah untuk berkomunikasi dengan warga, membuat konflik Wadas meruncing. Imbasnya, gejolak yang terjadi di Wadas belakangan justru nampak dipolitisasi oleh pihak tertentu.

Jimmy berpendapat, dalam konflik Wadas seolah-olah membebankan semua tanggung jawab kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Hal ini tentu tidak dapat dibenarkan," tegas Jimmy.

Lebih lanjut, kata Jimmy, Bendungan Bener adalah proyek pemerintah pusat. Anggaran yang digunakan pun diambil dari APBN, bukan dari APBD.

Ia menyatakan tidak benar jika ada pihak yang menyebut Ganjar Pranowo memperoleh keuntungan dari proyek tersebut.

"Keuntungan dari Bendungan Bener ini yang merasakan adalah warga Jawa Tengah, karena akan dapat menjadi pusat pengairan untuk memajukan bidang pertanian, dan juga sekaligus tempat wisata," kata Jimmy.

Sebelumnya, Bupati Purworejo Agus Bastian meminta pihak luar untuk tidak ikut campur masalah Wadas.

Pihaknya akan terus berupaya untuk menjadi jembatan dialog antara masyarakat dengan pemerintah.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya