Berita

Pengamat politik M. Qodari/Net

Politik

Kata M. Qodari, Ahok Punya Kelemahan Mendasar dan Kurang Cocok Jadi Kepala IKN

MINGGU, 30 JANUARI 2022 | 11:40 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Penolakan atas rekomendasi PDI Perjuangan agar Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi Kepala Badan Otorita Ibukota Negara Nusantara mulai bermunculan.

Salah satunya datang dari pengamat politik M. Qodari. Menurutnya, Ahok masih memiliki masalah mendasar untuk mengemban jabatan tersebut, yaitu komunikasi yang lemah. Sehingga tidak cocok untuk menjadi seorang kepala badan otorita.

"Saya kurang sependapat kalau Pak Ahok ya. Karena kalau Pak Ahok ini kan punya kelemahan mendasar soal komunikasi. Menurut saya, pejabat publik itu harus bisa kerja baik dan komunikasi baik,” katanya kepada wartawan, Minggu (30/1).

Qodari khawatir masalah komunikasi Ahok akan membuat kerja-kerja mantan narapidana penistaan agama itu sama seperti yang terjadi di DKI Jakarta.

"Pak Ahok bisa kerja baik, tapi komunikasinya buruk. Kalau pejabat publik komunikasinya buruk itu kerja baiknya bisa tenggelam, bahkan bisa menimbulkan masalah yang tidak perlu seperti yang terjadi di Jakarta,” katanya.

Menurutnya, Ahok cocok bekerja di sektor swasta yang tidak bersentuhan dengan proyek strategis publik. Jika Ahok ditempatkan menjadi kepala badan otorita, maka pembangunan IKN ke depan akan terkendala.

"Jadi, saya khawatir akan menimbulkan konfrotasi yang membuat pembangunan IKN ini akan terkendala,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya