Berita

Beredar kabar Cak Imin inisiasi Said Aqil Rais Aam, Gus Yahya Ketum PBNU/RMOL

Politik

Hindari Perpecahan, Muncul Skema Said Aqil Rais Aam dan Yahya C. Staquf Ketum PBNU

KAMIS, 23 DESEMBER 2021 | 19:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Muncul usulan skema Said Aqil Siroj menjabat Rais Aam dan Yahya Cholil Staquf menjadi Ketua Umum Tanfidziyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).

Skema ini disebutkan menjadi usulan jalan tengah dan usaha mencegah terjadinya perpecahan di organisasi Nahdlatul Ulama.

Kepada Kantor Berita Politik RMOL, sumber yang tidak mau disebutkan namanya menjelaskan bahwa kesepakatan tentang skema itu dilakukan pada Kamis siang (23/12).


Skema Said Aqil Rais Aam dan Gus Yahya Ketua Umum diinisiasi oleh Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar.

"Dalam Muktamar ini akan ada kejutan Kiai Said Rais Aam dan Gus Yahya Ketua umum. Ini biar NU tidak ada perpecahan, semuanya happy," demikian kata peserta Muktamar ini

Sejauh ini, tahapan Muktamar NU adalah sidang pleno rekomendasi organisasi yang dilaksanakan di empat tiik. Dalam waktu yang bersamaan sedang berlangsung rekapitulasi penghitungan suara calon anggota Ahlu Halli Wal Aqdi (AHWA).

Rais Aam sendiri akan dipilih oleh sembilan kiai NU yang dinamakan sebagai AHWA yang dipilih oleh Muktamirin yang terdiri dari Pengurus Wilayah NU (PWNU), Pengurus Cabang NU (PCNU), dan Pengurus Cabang Istimewa NU (PCINU).

Umumnya, Rais Aam juga dipilih di antara para kiai yang tergabung dalam AHWA. Meski demikian, konstitusi NU mengizinkan Rais Aam terpilih dari luar anggotA AHWA.

Untuk formasi AHWA sendiri yang disebutkan terpilih adalah KH Miftachul Akhyar yang merupakan Rais Aam saat ini, mantan Rais Aam sekaligus Wakil Presiden RI KH Maruf Amin, hingga KH Mustofa Bisri (Gus Mus).

Nama lainnya, Tuan Guru Turmudzi Badarudin dari Nusa Tenggara Barat, KH Dimyati Rais Kendal, Jawa Tengah, dan Rais syuriah JWNU Jatim dan Pengasuh Ponpes Lirboyo KH Anwar Mansur.

Nama lainnya adalah Pengasuh Ponpes Ploso Kediri, KH Nurul Huda Djazuli, KH Ali Akbar Marbun Sumatera Utara, dan Ketua MUI Palu dan FKUB Sulawesi Tengah, KH Zainal Abidin.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya