Emak-emak Percaya KPK Usut Kasus Dugaan Korupsi PCR

Puluhan emak-emak yang tergabung dalam Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) percaya dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat ini bisa menyelesaikan dan menuntaskan banyaknya kasus korupsi yang ada di Indonesia.

Hal itu disampaikan langsung oleh Presidium ARM, Ida Nurhaida pada saat menggelar aksi unjuk rasa yang bertepatan dengan Hari Ibu di depan Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu sore (22/12).

"Sejauh ini kami percaya, dan kami akan percaya jika memang benar-benar mereka transparan," ujar Ida kepada Kantor Berita Politik RMOL saat ditemui di lokasi aksi unjuk rasa.

Saat menjadi orator, Ida berorasi dan menyampaikan lima tuntutan kepada KPK di hadapan puluhan emak-emak yang mengikuti aksi unjuk rasa ini.

Tuntutannya adalah, meminta agar KPK memproses secara tegas terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam bisnis PCR. Selanjutnya, meminta KPK untuk mengusut tuntas dugaan gratifikasi miliaran rupiah yang terindikasi melibatkan Presiden dan putra Presiden RI.

Kemudian, meminta KPK untuk menyelesaikan kasus-kasus besar seperti BLBI, Jiwasraya, bansos, Asabri dan lainnya. Lalu, meminta agar dikembalikan marwah KPK yang independen dan terakhir, meminta agar KPK dibersihkan dari oknum-oknum yang bersekongkol dengan rezim yang mempunyai tujuan merampok negara.

"Jadi ini suara ibu-ibu semua yang memang sudah sangat muak, sangat gemas dengan rezim ini," tegas Ida menutup.