Berita

Anggota Komisi VI DPR RI, Deddy Yevri Hanteru Sitorus/Net

Politik

Deddy Sitorus: Biaya Pembangunan Pier Kereta Cepat yang Salah Koordinat Jangan Dibebankan ke Negara!

KAMIS, 09 DESEMBER 2021 | 13:28 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pembongkaran tiang pancang atau pier Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) yang disebabkan kesalahan konstruksi ikut disoroti DPR RI.

Salah satu yang angkat bicara ialah Anggota Komisi VI DPR RI, Deddy Yevri Hanteru Sitorus, yang menyayangkan ada salah koordinat dari peletakan pier dari proyek strategis negara (PSN) tersebut.

Namun, satu hal yang dia soroti dari kejadian ini adalah mengenai biaya rework tiang pancang KCJB yang berada tepat di DK46, Teluk Jambe, Kabupaten Karawang.

Dia meminta agar PT Kereta Cepat Indo-China selaku pemegang kendali proyek untuk tidak lagi membebankan kepada anggaran negara. Tapi, ditanggung oleh pihak kontraktor yang menyebabkan adanya kesalahan pembangunan.

"Ya saya dengar itu memang human error, jadi harus diminta pertanggung jawaban dari kontraktor pelaksana," kata Deddy kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/12).

Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan ini menegaskan, biaya robohnya pier tersebut jangan sampai menyentuh uang negara.

"Dan saya minta agar yang seperti ini tidak dibebankan kepada biaya proyek (yang kini ditanggung APBN), sebab saat ini pembengkakan biaya proyek ini sudah sangat besar," katanya.

"Makanya saya bilang jangan sampai kerugian akibat insiden ini dibebankan ke dalam biaya proyek. Tetapi kepada pihak yang bertanggung jawab," tutup Deddy.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya